Demo Tolak RUU KUHP dan KPK
Sisa Gas Air Mata Masih Terasa di Sekitar Gedung DPR, Pengemudi Motor Diminta Waspada
Menurut pantauan Tribunnews.com sisa gas air mata masih dirasakan mulai dari fly over Senayan (dekat JCC) hingga gerbang depan Gedung DPR RI
Penulis:
Rizal Bomantama
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sisa gas air mata yang ditembakkan aparat keamanan untuk menghalau demonstran masuk ke DPR RI kemarin Selasa (24/9/2019) masih dirasakan dampaknya hingga siang ini, Rabu (25/9/2019).
Menurut pantauan Tribunnews.com sisa gas air mata masih dirasakan mulai dari fly over Senayan (dekat JCC) hingga gerbang depan Gedung DPR RI.
Baca: Wapres Jusuf Kalla: Pemerintah Perlu Kaji Lagi Beberapa Pasal di RKUHP
Rasa pedih di mata dan wajah terasa membakar tatkala Tribunnews.com berada di sekitar kawasan fly over Senayan tersebut.
Sejumlah aparat kepolisian yang berjaga di kawasan tersebut pun terlihat mengenakan masker.
Beberapa yang tidak mengenakan masker terlihat terbatuk-batuk sambil menutupi wajahnya.
“Masih pedih ternyata, saya lupa bawa masker,” ungkap salah satu polisi kepada Tribunnews.com.
Sejumlah pengemudi kendaraan bermotor roda dua pun tampak menutupi wajahnya atau terbatuk-batuk saat melewati kawasan tersebut.
Sehingga bagi pengendara motor diharapkan memakai masker saat melewati kawasan fly over Senayan hingga gerbang depan DPR RI.
Bila perlu membawa air untuk dibasuh ke wajah apabila tak kuat menahan rasa pedihnya.
Sementara itu kawasan fly over Senayan siang ini sudah bersih dari berbagai sampah sisa aksi unjuk rasa kemarin yang berakhir ricuh.
Meskipun coretan-coretan bentuk protes kepada DPR RI dan aparat keamanan masih terlihat di sana-sini.
Baca: Ketua DPR Umumkan Tunda Pengesahan RKUHP, Ini Deretan Pasal Kontroversional yang Picu Mahasiswa Demo
Sejumlah pagar baik pagar pembatas antarjalan maupun pagar gedung-gedung di sekitar Senayan juga masih tampak rusak akibat kerusuhan kemarin.
Hingga siang ini lalu lintas di Jalan Gatot Subroto dan Jalan Tol Letjen S Parman terutama di depan Gedung Kompleks Parlemen masih tampak lancar.
Polisi dalami adanya kelompok lain
