Senin, 6 Oktober 2025

Banjir di Jakarta

Lima Tahun Jakarta Atasi Banjir, Ini Beda Cara Ahok dan Anies Baswedan Kendalikan Banjir

Dalam kurun lima tahun ini, terdapat perbedaan cara dalam pengendalian banjir antara Ahok dan Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Penulis: Daryono
Editor: Wulan Kurnia Putri
kolase tribunnews
Beda Ahok dan Anies Baswedan dalam kendalikan banjir Jakarta 

TRIBUNNEWS.COM - Banjir yang menerjang Jakarta dan wilayah Jabodetabek lainnya mengundang pertanyaan terkait langkah pengendalian banjir yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta selama ini. 

Untuk diketahui, banjir akibat hujan deras pada Selasa (31/12/2019) hingga Rabu (1/1/2020) menyebabkan banjir di Jakarta.

Data terbaru dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Kamis pagi dilaporkan 16 orang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Jabodetabek.

Rinciannya di DKI Jakarta 8, Kota Bekasi 1, Kota Depok 3, Kota Bogor 1, Kab. Bogor 1, Kota Tangerang 1, dan Tangerang Selatan 1.

Selain itu, lebih dari 30 ribu orang mengungsi akibat banjir.

Lantas, seperti apa program pengendalian banjir yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta?

Dalam kurun lima tahun ini, terdapat perbedaan cara dalam pengendalian banjir oleh Pemprov DKI Jakarta.

Perbedaan itu terjadi saat Anies Baswedan menjabat Gubernur DKI Jakarta menggantikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Anies dan Ahok memiliki cara pandang berbeda dalam pengendalian banjir.

Berikut beda program pengendalian banjir ala Anies dan Ahok sebagaimana dihimpun Tribunnews.com, Kamis (2/1/2019).

1. Pengendalian Banjir di Masa Ahok

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melayani aduan warga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (18/4/2017). Aduan yang diterimanya bermacam-macam, satu di antaranya mengenai pelayanan Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang terlambat. TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melayani aduan warga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (18/4/2017). Aduan yang diterimanya bermacam-macam, satu di antaranya mengenai pelayanan Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang terlambat. TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN (/)

Ahok resmi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 19 November 2014.

Ia menggantikan Joko Widodo (Jokowi) yang terpilih sebagai Presiden.

Dalam mengendalikan banjir, Ahok melakukan sejumlah langkah yakni:

- Normalisasi Sungai, Warga Dipindahkan

Normalisasi sungai di Jakarta
Normalisasi sungai di Jakarta (dok. Pemprov DKI Jakarta)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved