Kamis, 21 Agustus 2025

Virus Corona

Jokowi Umumkan Dua Warga Depok Positif Corona, Seorang Ibu 64 Tahun dan Putrinya 31 Tahun

Hari ini, Senin (2/3/2020) Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama virus corona di Indonesia.Dua warga asal Depok positif terinfeksi.

Editor: Daryono
Kolase TribunStyle
Hari ini, Senin (2/3/2020) Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama virus corona di Indonesia.Dua warga asal Depok positif terinfeksi. 

TRIBUNNEWS.COM - Hari ini, Senin (2/3/2020) Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama virus corona di Indonesia.

Dua warga asal Depok positif terinfeksi virus corona.

Menurut Presiden Jokowi pada kanal Youtube metrotvnews Senin, (2/3/2020), kedua warga Depok tersebut melakukan kontak dengan keluarganya yang berasal dari Jepang.

"Bahwa ada orang Jepang yang ke Indonesia kemudian tinggal di Malaysia dan dicek di sana ternyata positif corona, tim dari Indonesia langsung menelusuri," Ungkap Jokowi

"Orang Jepang ini ke Indonesia bertamu ke siapa, bertemu dengan siapa, ditelusuri, dan ketemu," tambahnya.

Setelah ditelusuri ditemukan bahwa mereka adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan juga anaknya yang berusia 31 tahun.

Keduanya positif corona, mengalami gejala seperti sesak nafas hingga batuk pilek.

Kedua pasien saat ini sudah menjalani perawatan di ruang isolasi di RSPI Sulianti Saroso dan kondisinya sudah cukup membaik.

Baca: Virus Corona Dikonfirmasi Masuk Indonesia, Wakil Ketua DPR RI: Bagusnya Menteri PMK Mengambil Alih

Baca: Pernyataan Lengkap Jokowi Informasikan Dua WNI di Indonesia Positif Corona, Kronologi hingga Imbauan

Jokowi juga menyampaikan pemerintah telah melakukan banyak persiapan terhadap penyebaran virus corona.

"Sejak awal pemerintah ini benar-benar mempersiapkan, persiapan misalnya rumah sakit lebih dari 100 rumah sakit yang siap dengan ruang isolasi mengenai virus corona," Ujar Jokowi.

"Dengan standart isolasi yang baik, kita juga memiliki peralatan yang memadai sesuai dengan standar internasional."

Dilansir dari bbc.com, jumlah orang yang meninggal di seluruh dunia akibat coronavirus telah melampaui angka 3.000.

Hal tersebut karena adanya laporan dari China yang menyebutkan bertambahnya 42 kematian.

Ada juga 202 kasus baru yang dikonfirmasi dan enam di antaranya ada di luar Hubei.

Sebanyak 2.912 orang telah meninggal di China dan ditemukan lebih dari 80.000 kasus infeksi virus corona.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan