Selasa, 30 September 2025

Daop 1 Jakarta Berangkatkan Lebih 30 Ribu Penumpang pada Libur Panjang 27-30 Oktober 2020

PT KAI Daop 1 Jakarta telah memberangkatkan sebanyak 30.470 penumpang dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan Jakarta Kota pada libur panjang periode 27-

Editor: Johnson Simanjuntak
WARTAKOTA/Angga Bhagya Nugraha
Penumpang KA jarak jauh, tengah menunggu keberangkatan di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Selasa (27/10/2020). Sebanyak 9.374 penumpang diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan Jakarta Kota pada hari ini, dari 10.816 Tempat Duduk yang disediakan (penjualan tiket mencapai 86%). Peningkatan penumpang KA pun diprediksi akan terjadi esok hari, Rabu, 28 Oktober 2020 yang saat ini sudah terjual 9.284 atau mencapai sekitat 95% dari ketersediaan tempat duduk sebanyak 9.714, angka ini masih akan bertambah mengingat penjualan tiket dilakukan secara online dan go show sebelum 3 jam keberangkatan KA. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta telah memberangkatkan sebanyak 30.470 penumpang dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan Jakarta Kota pada libur panjang periode 27-30 Oktober 2020.

"Tujuan favorit para penumpang kali ini antara lain kota Yogyakarta, Bandung, Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa, dalam keterangannya, Jumat (30/10/2020).

Dengan adanya peningkatan penumpang KA tersebut, Eva mengatakan PT KAI Daop 1 Jakarta juga mengoperasikan KA Tambahan secara bertahap hingga 27 KA per harinya dimulai tanggal 27 Oktober hingga 1 November 2020.

Adapun KA Tambahan memiliki rincian pemberangkatan 12 KA dari Stasiun Gambir, 13 KA dari Stasiun Pasarsenen dan 2 KA dari Stasiun Jakarta Kota.

Meski perjalanan KA ditambah dan volume penumpang KA meningkat, namun Eba menegaskan pihaknya tetap konsisten menerapkan prosedur pencegahan Covid-19 baik di area Stasiun dan perjalanan KA di atas KA.

Baca juga: Rel Tertimbun Longsor di Banyumas, Perjalanan 3 Kereta Api di Jawa Tengah Terganggu

Seperti, pembatasan okupansi penumpang maksimal sebanyak 70 persen dari kondisi normal.

"Peningkatan volume pengguna jasa KA juga diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Stasiun dan di atas KA," kata dia.

"Penumpang yang akan berangkat diwajibkan melampirkan hasil tes rapid atau pcr serta pengukuran suhu tubuh, jika terdapat calon penumpang dengan suhu tubuh diatas 37,3 derajat maka tidak diperkenankan melanjutkan perjalanan dan biaya tiket akan dikembalikan sepenuhnya," imbuhnya.

Selain itu, Eva mengatakan PT KAI juga memberikan faceshield yang wajib digunakan pengguna jasa sepanjang perjalanan KA sampai dengan Stasiun tujuan.

Sepanjang perjalanan, kata dia, petugas juga akan melakukan pemeriksaan suhu tubuh secara berkala.

"PT KAI juga telah menyiapkan sejumlah fasilitas penunjang untuk penerapan protokol kesehatan seperti penambanan perangkat cuci tangan dan sanitizer serta pemasangan tanda batas jarak fisik baik di stasiun dan kereta," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan