Rabu, 10 September 2025

Kasus Mutilasi di Bekasi

Identitas Jasad Pria Korban Mutilasi di Bekasi Terungkap, Berinisial DS Usia 24 Tahun

Identitas jasad pria korban mutilasi yang ditemukan di Kota Bekasi, Jawa Barat, akhirnya terungkap.

Editor: Adi Suhendi
TRIBUNJAKARTA/YUSUF BACHTIAR
Tempat pembuangan sementara Jalan Gunung Gede Raya, Kayuringin, Kota Bekasi, Senin (7/12/2020). Sempat mengira kantung plastik berisi potongan tubuh merupakan sampah rongsokan, petugas pengangkut sampah terkejut temukan potongan tubuh manusia. 

Ia pun terkejut mendapati potongan tubuh manusia tersangkut di pepohonan saluran irigasi.

Baca juga: Dibunuh Belum Lama, Pelaku Mutilasi di Bekasi Buang Terpisah Potongan Tubuh untuk Hilangkan Jejak

"Tadi pagi bagian tubuh aja yang ada di sini, terpotong enggak ada kaki sama tangannya," kata seorang pemilik bengkel saat ditemui TribunJakarta.com.

Lalu temuan potongan jasad manusia tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian.

Hingga akhirnya petugas dari Polres Metro Bekasi Kota langsung terjun ke tempat kejadian perkara (TKP).

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Heri Purnomo mengatakan, penemuan potongan tubuh manusia ini diketahui sekira pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Geger Jasad Pria Diduga Korban Mutilasi di Bekasi, Identitas Belum Diketahui, Ini Kronologinya

"Ada laporan dari masyarakat yang menemukan jasad tubuh manusia di sebuah saluran irigasi, kita langsung melakukan identifikasi ke TKP," katanya.

Heri menambahkan, bagian tubuh yang ditemukan di saluran irigasi tersebut hanya sebatas badan tanpa kepala dan kaki dan tangan sebelah kiri.

Di tempat lain, tepatnya di Jalan Gunung Gede Raya Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, seorang tukang sampah bernama Heri Wibowo pun terkaget-kaget menemukan potongan tangan manusia.

Potongan tangan manusia tersebut ditemukan terbungkus plastik hitam.

Baca juga: Tersebar di WhatsApp, Mayat Tanpa Kepala Diduga Korban Mutilasi di Kalimalang Bekasi

Awalnya Heri sempat mengira kantung plastik berisi potongan tubuh manusia tersebut merupakan sampah rongsokan.

TKP kedua penemuan potongan tubuh manusia berupa tangan sebelah kiri di sebuah tempat pembuangan sampah, Kayuringin Bekasi. (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)
TKP kedua penemuan potongan tubuh manusia berupa tangan sebelah kiri di sebuah tempat pembuangan sampah, Kayuringin Bekasi. (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR) ((TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR))

Heri mengatakan, kantung plastik hitam dibawa menggunakan baktor yang biasa digunakan untuk mengangkut sampah dari permukiman warga.

"Itu pas mau bongkar muat, ada kantung plastik warna hitam saya kira rongsokan makanya saya bongkar," kata Heri, Senin (7/12/2020).

Heri mengaku, setiap hari dia bekerja mengakut sampah dari rumah-rumah warga dan dikumpulkan di tempat pembuangan sementara di Jalan Gunung Gede Raya.

Sambil mengangkut sampah, dia kerap mencari sambilan dengan mengumpulkan barang-barang rongsok seperti botol bekas dan semacamnya.

Hal ini juga yang mendasari dia, berinisiatif membongkar kantung plastik berwarna hitam dan berharap ada barang rongsok yang masih bernilai.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan