Jumat, 12 September 2025

Virus Corona

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Tegaskan Tak Ada Temuan Varian Omicron, Begini Penjelasannya

Enny sempat mengatakan, berita mengenai empat orang warga DKI Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19 Varian Omicron tidak benar.

Editor: Wahyu Aji
Justin TALLIS / AFP
Gambar ilustrasi yang diambil di London pada 2 Desember 2021 menunjukkan empat jarum suntik dan layar bertuliskan 'Omicron', nama varian baru covid 19, dan ilustrasi virus. 

"Walaupun antibodi sedang atau sudah mulai menurun, tapi yang pernah terinfeksi atau tervaksinasi itu masih memiliki sel memori," kata Tonang.

"Ketika terpaksa terinfeksi lagi, maka cenderung viral load-nya rendah dan masa bertahannya di dalam saluran napas signifikan lebih singkat. Maka mudah terjadi terinfeksi tapi 'tidak terdeteksi' pada tes antigen," sambungnya.

Melanda 45 Negara

Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi mengatakan hingga 5 Desember 2021, WHO menkonfirmasi varian Omicron telah terdeteksi setidaknya di 45 negara.

Hal ini terungkap saat Menlu RI hadir sekaligus memimpin pertemuan COVAX AMC Engagement Group, Senin (6/12/2021).

“Terkait dengan varian Omicron, WHO sampaikan hingga 5 Desember 2021, mendeteksi setidaknya telah terjadi di 45 negara,” ujarnya.

Retno mengatakan beberapa data awal yang dikumpulkan WHO menyebutkan belum ada kesimpulan yang konklusif terkait tingkat penularan dan tingkat keparahan.

Termasuk tingkat hospitalisasi varian Omicron.

Baca juga: Epidemiolog: Gejala Covid-19 Omicron Mirip Influenza

“WHO menambahkan walaupun di Afrika Selatan menunjukkan adanya peningkatan tingkat hospitalisasi, namun belum bisa disimpulkan ini adalah akibat varian Omicron,” ujarnya.

Retno menyebut bahwa WHO akan terus melakukan penelitian terhadap varian ini.

Karena itu, ia meminta masyarakat untuk terus melakukan protokol kesehatan.

“WHO menyampaikan pentingnya terus melakukan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan selalu mencuci tangan,” ujarnya.

Baca juga: Umumkan Varian Omicron, Afrika Selatan Diblok Sejumlah Negara, Apakah Itu Upaya Tepat? Ini Kata Ahli

Menlu RI mengatakan hingga saat ini, COVAX telah mengirimkan sekitar 611 juta vaksin kepada 144 negara partisipan, sekitar 53% dari target 950 juta dosis vaksin di tahun 2021.

Saat ini tantangan utama vaksinasi adalah kesiapan penerimaan vaksin dan vaksinasi khususnya di negara berkembang setelah pasokan vaksin telah tersedia lebih banyak.

Untuk itu, ia mendorong penguatan kapasitas negara penerima vaksin COVAX harus, termasuk infrastruktur vaksinasi.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan