Kamis, 4 September 2025

Depo Plumpang Terbakar

Ikhtiar Samuah 4 Hari Bolak-balik ke RS Polri, Jenazah Sang Anak Hingga Kini Belum Teridentifikasi

Samuah (54) menyatakan, dirinya telah beberapa kali mendatangi RS Polri namun belum juga mendapatkan titik terang soal kepulangan jenazah

Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Samuah (54) keluarga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang kehilangan sang anak bernama Hadi (30) saat ditemui awak media, Selasa (7/3/2023). Samuah harus kehilangan sang anak bernama Hadi (30) selama-lamanya akibat insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah Hadi (30) korban tewas akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang hingga hari ini, Senin (7/3/2023) belum juga berhasil teridentifikasi oleh tim kedokteran RS Polri, Kramat Jati.

Sang Ibunda, Samuah (54) menyatakan, dirinya beserta keluarga telah beberapa kali mendatangi RS Polri namun belum juga mendapatkan titik terang soal kepulangan jenazah.

Terhitung sejak si jago merah melalap kediamannya, total sudah 4 hari dirinya selalu mendatangi Posko Ante-mortem RS Polri untuk menanti kabar sang anak bisa teridentifikasi.

Baca juga: Respons Luhut dan Heru Budi soal Rencana Relokasi Warga Sekitar Depo Pertamina Plumpang

"Ke sini sama keluarga besar, ada kakaknya (bernama) Khairul (35), ada pamannya juga. Udah empat hari kita bolak-balik ke RS Polri," kata Samuah saat ditemui awak media di Posko Ante-mortem RS Polri.

Berdasarkan keterangan dari pihak RS Polri yang dihimpun keluarganya, jenazah Hadi, sudah dalam keadaan rusak dan sulit untuk diidentifikasi menggunakan metode sidik jari.

Dengan begitu, pihak RS Polri meminta kepada keluarga untuk membawa catatan medis dari Hadi serta mengambil DNA pembanding dari keluarga.

Baca juga: Hibur Anak-anak Korban Kebakaran Depo Plumpang, Kak Seto: Mereka Butuh Makanan Bergizi

"Ini jenazahnya (Hadi, red) katanya sudah rusak. Kita (keluarga) diminta buat ke RS Koja buat minta catatan medis, dia pernah berobat di sana," kata salah satu anggota keluarga Hadi.

Oleh karenanya, mereka harus kembali ke rumah tanpa membawa kabar pasti kapan jenazah Hadi bisa berhasil diidentifikasi.

Kendati saat ditanyakan kemungkinan kapan jenazah Hadi bisa diidentifikasi, pihak keluarga menyebut tidak mengetahui secara pasti.

Terpenting, Samuah berharap kabar tersebut bisa diterima pihaknya dalam waktu cepat.

Sudah Lari Namun Tetap Pilih Pulang untuk Ambil HP

Samuah (54) seorang ibu paruh baya harus kehilangan sang anak bernama Hadi (30) selama-lamanya akibat insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam.

Hadi menjadi salah satu dari 12 korban tewas yang hingga kini jenazahnya belum berhasil teridentifikasi oleh tim kedokteran Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca juga: Ketua RW Ungkap Penyebab Warganya Banyak yang Meninggal Dalam Peristiwa Kebakaran Depo Plumpang

Dalam ingatan Samuah, saat ledakan Depo Pertamina Plumpang terjadi pertamakali pada Jumat sekitar pukul 20.12 WIB, dirinya bersama dua anaknya, termasuk Hadi sedang beristirahat di dalam rumah.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan