Senin, 11 Agustus 2025

Remaja Tewas di Halim

Saat Sekarat usai Ditusuk, Anak Perwira TNI AU yang Tewas Sempat Hirup Asap Api yang Membakarnya

Anak perwira TNI AU yang ditemukan tewas di pos di Lanud Halim Perdanakusuma, sempat hirup asap api yang membakar tubuhnya.

TribunJakarta.com/Istimewa
Garis polisi terpasang di di Pos Spion Ujung Landasan 24 yang jadi lokasi tempat penemuan jasad CHR (16), anak perwira menengah TNI Angkatan Udara yang tewas terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (24/9/2023) malam. Korban sempat hirup asap api yang membakar tubuhnya saat sekarat usai ditusuk. 

Diketahui, di samping jasad CHR ditemukan sebilah pisau yang diduga digunakan untuk menusuk korban.

Pisau tersebut telah diamankan pihak kepolisian bersama barang bukti lainnya, yaitu sepasang sandal biru, serta baju dan celana bekas terbakar.

"Barang bukti yang berhasil diamankan satu bilah pisau, satu pasang sandal berwarna biru, satu baju bekas terbakar, satu celana bekas terbakar," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Leonardo Simarmata, Selasa.

Baca juga: Bukan Tewas Terbakar, Anak Perwira TNI AU Meninggal Kehabisan Darah karena Tusukan Senjata Tajam

Meski demikian, Leonardus menuturkan pihaknya masih belum mengetahui apakah barang bukti tersebut milik korban atau orang lain.

"Kita belum bisa mengidentifikasi, yang pertama terkait dengan pisau."

"Ini kepemilikan ataukah memang itu ada di sana atau dibawa oleh korban. Ini belum bisa kita pastikan," terang dia.

Untuk saat ini, lanjut Leonardus, Polres Metro Jakarta Timur bekerja sama dengan Satuan Polisi Militer (SatPOM) Lanud Halim Perdanakusuma dan Puslabfor Mabes Polri untuk melakukan penyelidikan.

Sebagai informasi, jasad CHR ditemukan dalam kondisi terbakar pada Minggu malam.

Setelahnya, jasad korban yang merupakan putra pamen TNI AU itu dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk proses autopsi.

TKP Bukan Lokasi Sembarangan

(Kiri) Ilustrasi kebakaran dan (Kanan) Garis polisi terpasang di di Pos Spion Ujung Landasan 24 yang jadi lokasi tempat penemuan jasad CHR (16).
(Kiri) Ilustrasi kebakaran dan (Kanan) Garis polisi terpasang di di Pos Spion Ujung Landasan 24 yang jadi lokasi tempat penemuan jasad CHR (16). (Kolase Tribunnews.com)

Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukannya CHR tewas, yaitu Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, bukanlah lokasi biasa.

Lokasi tersebut termasuk area Ring 1 yang artinya tidak bolah sembarangan orang masuk alias bukan area untuk umum.

Area Ring 1 hanya diperbolehkan untuk prajurit TNI AU Lanud Halim Perdanakusuma dan/atau anggota keluarganya.

"Itu merupakan daerah Ring 1. Jadi tidak ada sembarang orang yang bisa lewat situ."

"Karena ini masih keluarga, jadi memungkinkan dia (korban) untuk lewat situ," ungkap Komandan Satuan Militer Lanud Halim Perdanakusuma, Letkol Pom I Made Oka Darmayasa, Selasa.

Selain putra pamen TNI AU, CHR juga bersekolah di SMA yang masih berada di wilayah Lanud Halim Perdanakusuma.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan