Jumat, 5 September 2025

Konser Coldplay di Jakarta

3.906 Aparat Gabungan Dikerahkan untuk Amankan Konser Coldplay di GBK Hari Ini

Nantinya akan ada ribuan personel gabungan yang akan disiagakan untuk mengamankan jalannya konser tersebut dari gangguan.

YouTube Polda Metro Jaya
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menyiapkan skema pengamanan untuk mengawal kegiatan konser band asal Inggris, Coldplay yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).

Nantinya akan ada ribuan personel gabungan yang akan disiagakan untuk mengamankan jalannya konser tersebut dari gangguan.

"3.906 personel (amankan konser Coldplay di Jakarta)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Rabu (15/11/2023).

Ribuan personel gabungan itu, kata Trunoyudo, terdiri dari 2.626 personel Polda Metro, 299 personel dari Polres, 981 personel BKO dari TNI AD hingga Pemda DKI Jakarta.

Baca juga: Konser Coldplay Akan Didemo Massa karena Pro LGBT, Jeremy Teti: Itu Mah Biasa

Dalam hal ini, Dia meminta semua pihak bisa menjaga keamanan dan ketertiban selama konser tersebut berlangsung.

"Mengimbau menjaga ketertiban dan keamanan secara umum," ucapnya.

Diancam Akan Didemo Granati LGBT

Untuk informasi, Grup musik asal Inggris, Coldplay dijadwalkan tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta Pusat pada 15 November 2023.

Berbagai persiapan telah dilakukan pihak GBK untuk memaksimalkan penampilan Chris Martin dan kawan-kawan di Jakarta lewat rangkaian tur dunia mereka.

Sebab Coldplay kali pertama menginjakkan kaki untuk menggelar konser di Jakarta.

Dalam hal ini, konser tersebut mendapat penolakan salah satunya dari Gerakan Nasional Anti LGBT (Granati LGBT).

Mereka mengancam akan melakukan segala upaya agar konser Band asal Inggris, Coldplay batal digelar di Indonesia.

Juru Bicara Granati LGBT, Novel Bamukmin mengatakan akan menggelar aksi yang lebih besar lagi jika di hari konser tersebut yakni pada Rabu (15/11/2023) pekan depan.

"Kalau enggak ada jaminan itu, maka akan ada kelanjutan aksi. Puncaknya tanggal 15 November kita akan melakukan aksi besar-besaran," kata Novel saat aksi di Kedubes Inggris, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2023).

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan