Ketua DPC PSI Jakbar Diduga Lakukan Pelecehan, Korban Dilecehkan di Rumah Pelaku
Wanita yang berasal dari Solo mengaku menjadi korban pelecehan dengan modus ditawari pekerjaan sebagai buzzer
Editor:
Eko Sutriyanto
Makanya pas ditawarin jadi pengurus PSI saya senang," kata korban dikutip Selasa (26/3/2024).
Kala itu, korban dijanjikan sebagai prajurit media sosial alias buzzer.
Korban W diminta datang oleh terduga pelaku untuk urusan pekerjaan.
Namun saat dalam perjalanan, korban mengaku dibawa kabur ke rumah terduga pelaku yang saat itu dalam kondisi kosong.
Korban juga mengaku disekap di dalam kamar, yang kemudian terjadilah pelecehan seksual di dalam kamar tersebut.
“Awalnya saya disuruh datang karena tuntutan kerjaan.
Baca juga: Putra Jokowi Legowo PSI Tak Lolos Senayan, Kaesang: Kami Akan Fokus Memenangkan Pilkada
Saya enggak nyangka pas di tengah perjalanan saya malah dibawa ke rumah.
Saya takut, apalagi di sana saya sendiri mau minta tolong enggak ada siapa-siapa, sepi,” jelasnya.
Dalam pernyataannya itu, korban menyebut jika dirinya tidak mengetahui apakah pelaku ini telah memiliki istri dan keluarga atau tidak, pasalnya dirinya baru mengenal pelaku selama 2 hari terakhir.
Menurut W, saat itu dia kesulitan untuk kembali pulang lantaran terduga pelaku menguncinya di dalam kamar.
Terduga pelaku juga, lanjut W, mengancam dirinya untuk tidak memberi tahu kejadian ini kepada siapapun.
"Terus dia masuk ke dalam kamar dan melecehkan aku.
Setelah kejadian itu aku engak langsung pulang. Aku ditahan di sana," kata W.
"Pelaku bilang jangan bilang kesiapa-siapa, diam aja. Enggak ada yang boleh tahu.
Kalau ketemu dia harus seperti orang enggak kenal, kaya enggak pernah ketemu dan kejadian apa-apa," lanjutnya.
Sumber: Warta Kota
Sosok Pria Misterius Berkacamata jadi Perwakilan Ojol Bertemu Gibran, Sempat Disebut Buzzer Jokowi |
![]() |
---|
Dapat Banyak Pesan Peringatan Imbas Kritik Pemerintah, Jerome Polin: NggakTakut! Lawan! |
![]() |
---|
PSI Tolak Rencana Privatisasi PAM Jaya Lewat IPO |
![]() |
---|
Suarakan Buzzer dari Pemerintah Rp150 Juta, Jerome Polin Singgung soal Intimidasi dan Ancaman |
![]() |
---|
Bongkar Buzzer Bayaran Pemerintah Rp150 Juta, Jerome Polin Tak Takut Dimusuhi Rekan demi Keadilan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.