Jumat, 22 Agustus 2025

Bos Rental Mobil Tewas Ditembak

Sosok Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan Bantah Tolak Dampingi Ilyas Abdurrahman dan Anaknya

Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan membantah tuduhan yang dilontarkan Agam Muhammad, putra bos rental Ilyas Abdurrahman (43).

Editor: Hasanudin Aco
Instagram polsek_cinangka_polres_cilegon
Sosok Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan 

Mayoritas harta kekayaan milik AKP Asep berasal dari satu unit rumah yang dimilikinya di Serang, Banten seharga Rp300 juta.

AKP Asep tercatat tidak memiliki kendaraan. Aset lain yang dimilikinya hanyalah kas dan setara kas sebesar Rp 12 juta.

Fakta Baru Polisi Ditawari Uang

Kasus penembakan yang terjadi di Rest Area Km 45 Tol Tangerang-Merak melibatkan empat orang pelaku dan korban yang salah satunya merupakan bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman (48). 

Keterangan dari anak pemilik rental Rizky Agam, mereka sempat meminta pendampingan kepada Polsek Cinangka, tetapi diabaikan. 

"Jadi saya meminta pertolongan ke Polsek Cinangka itu untuk mendampingi saya, padahal mobil tersebut hanya berjarak 200 meter kurang lebih dari lokasi Polsek, tapi dengan berat hati Polsek enggan melakukan, menemani saya untuk mendampingi," cerita Agam di Tangerang, Kamis (2/1/2025). 

Menurut keterangan selanjutnya dari Agam, petugas yang piket pada malam hari itu sudah menghubungi juga ke pihak Kapolsek, tetapi dari Kapolsek tidak bersedia mendampingi untuk mengambil mobil milik korban. 

"Dari pihak Polsek sih katanya LP-nya belum ada," kata Agam, menjawab alasan yang diberikan pihak Polsek. 

"Yang kedua itu, dikira kita leasing, padahal kita sudah infokan kita mobil rental, mobil pribadi, dan kita bawa bukti kepemilikan lengkap, BPKB, STNK, dengan kunci serepnya, juga itu ada," imbuhnya. 

Dilansir Kompas.com, korban sempat menawarkan sejumlah uang kepada personel Polsek Cinangka, Polres Cilegon, sebagai imbalan untuk pendampingan. 

Namun, polisi tetap enggan membantu mereka mengamankan mobil Honda Brio tersebut.

“Ayah saya sampai menawarkan uang kerja untuk petugas yang piket sebagai uang pendampingan dari ayah saya,” keterangan dari Agam.

Agam menambahkan mereka sudah menginformasikan bahwa pelaku membawa senjata api saat melapor. 

“Padahal kami tahu mobil itu ada senjata api. Petugas mengatakan senjata api itu hanya bohongan,” ujar Rizki. 

“Petugas malah memberi saran ke kami untuk mengejar atau mengambil mobil kita sendiri,” tambahnya. 

Dari kejadian ini, Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan bersama tiga personel polisi Mapolsek Cinangka masih terus diperiksa Propam Polda Banten dan juga Propam Polres Cilegon. 

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan