Rabu, 3 September 2025

Banjir di Jabodetabek

Banjir di Duren Jaya Bekasi Belum Surut, Ketinggian Air Masih di Atas Satu Meter

Sejumlah kendaraan milik warga Perumahan Duren Jaya Bekasi masih terparkir di jalan raya

|
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Erik S
Tribunnews/Reynas Abdila
BANJIR BEKASI - Warga Perumahan Duren Jaya Bakasi belum dapat kembali ke rumahnya pasca kiriman air dan luapan kali Bekasi di Jalan Baru Underpass. Ketinggian air di masih di atas satu meter pada Rabu (5/4/2025) siang 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Warga Perumahan Duren Jaya Bekasi, Jawa Barat masih belum dapat kembali ke rumahnya pasca kiriman air dan luapan kali Bekasi di Jalan Baru Underpass.


Ketinggian air di Duren Jaya masih di atas satu meter pada Rabu (5/4/2025) siang.

Pantauan Tribunnews.com, sejumlah kendaraan milik warga masih terparkir di jalan raya.

Baca juga: Banjir Hampir 3 Meter di Perumahan Duren Jaya Bekasi Belum Surut, Warga: Lebih Parah dari 2020


Sebagian warga juga membangun tenda-tenda pengungsian.


Yanto seorang warga menuturkan pada Selasa (4/3/2025) malam tinggi muka air sempat rata dengan jalan baru.


Semalam lampu dipadamkan karena banyak rumah yang stop kontaknya sudah terendam banjir.


Kedalaman air semalam mencapai tiga meter lebih.


Evakuasi warga dilakukan sudah dilakukan, sebagian juga ada yang memilih bertahan di lantai 2.


Saat ini banjir sudah berangsur surut.

Baca juga: 20 Tahun Mega Bekasi Berdiri di Tepi Kali, Kini Dikepung Banjir! Ingatkan ‘Tsunami’ di Basement UOB


"Saya berharap ada pompa air sehingga warga bisa kembali ke rumah bersih-bersih lumpur dan kembali beraktivitas normal," tukas Yanto.


Menurutnya banjir lima tahunan ini cenderung lama surut, biasanya tidak sampai 24 jam. 


Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menjelaskan banjir yang terjadi dikarenakan sejumlah faktor.


Hal ini dipengaruhi kondisi air laut yang tengah pasang membuat kecepatan air mengalir lebih lamban.

Baca juga: Banjir 4 Meter di Jatiasih Bekasi Telah Surut, Warga Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah


"Karena memang di samping hujan lokalnya cukup tinggi, kirimannya (air) juga besar, dan rasanya air laut juga sedang dalam kondisi pasang,” jelasnya.


Dia sudah mengecek sejumlah pintu air atau bendung kali Bekasi.


Tri mengimbau para warganya untuk waspada terhadap banjir.


“Curah hujan di hulu kali Cibongas, termasuk kali Cileungsi dan kali Cikeas sedang tinggi, ini bisa berdampak ke Bekasi,” imbaunya.  

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan