Perjalanan Cak Lontong: Dari Pelawak ke Komisaris Ancol
Cak Lontong, pelawak ternama, kini resmi menjadi Komisaris Ancol. Simak perjalanan karier yang menjadi Ketua Timses Pramono-Rano di Pilkada Jakarta.
Penulis:
Sri Juliati
Editor:
timtribunsolo
TRIBUNNEWS.COM - Cak Lontong, yang memiliki nama asli Lies Hartono, baru saja diangkat sebagai Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol.
Penunjukan ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berlangsung baru-baru ini.
Siapa Cak Lontong?
Cak Lontong lahir di Magetan, Jawa Timur, pada 7 Oktober 1970, yang kini berusia 54 tahun.
Selain dikenal sebagai komedian, ia juga merupakan seorang presenter yang aktif.
Cak Lontong adalah lulusan Jurusan Teknik Elektro dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Sebagai pelawak, ia terkenal dengan jargon "salam lemper" yang sering digunakan untuk membuka setiap penampilannya.
Karier komedinya dimulai dengan bergabung dalam grup lawak Ludruk Cap Toegoe di Surabaya.
Cak Lontong kerap diundang berbagai acara resmi oleh Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), termasuk tasyakuran pernikahan putra bungsunya, Kaesang Pangarep.
Namun, dalam Pilpres 2024, ia beralih mendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Kejutan kemudian terjadi saat Pilkada Jakarta 2024 ketika Cak Lontong terpilih sebagai ketua tim pemenangan untuk pasangan Pramono Anung dan Rano Karno.
Baca juga: Sosok Cak Lontong, Komedian Kini Jadi Komisaris Ancol, Dulu Ketua Timses Pramono-Rano
Bukan tanpa alasan, Pramono saat itu mengaku sengaja memilih Cak Lontong mengomandani tim pemenangannya agar kampanye Pilkada Jakarta 2024 berjalan dengan riang gembira, tetapi serius.
"Kami memilih Cak Lontong untuk memimpin tim ini agar kampanye berlangsung dengan riang gembira tapi tetap serius," jelas Pramono.
Pramono dan Rano memang memiliki kedekatan khusus dengan Cak Lontong, yang dianggap tidak hanya lucu, tetapi juga cerdas.
Kepemimpinan Cak Lontong dalam tim pemenangan membuahkan hasil yang manis.
Pasangan Pramono-Rano berhasil memenangkan Pilkada Jakarta 2024, mengalahkan rival mereka.
Sumber: TribunSolo.com
Ini Beda Pandangan Pramono Anung dan Dedi Mulyadi soal Bendera One Piece |
![]() |
---|
Sosok Lusiana Herawati, Kepala Bapenda DKI Jakarta Kini Diangkat Jadi Komisaris Utama Jakpro |
![]() |
---|
Sosok Sahrin Hamid, Orang Dekat Anies Baswedan yang Ditunjuk Gubernur Pramono Jadi Komisaris Jakpro |
![]() |
---|
Profil Julius Sutjiadi, Plt Dirut PT Food Station Gantikan Karyawan Gunarso, Punya Harta Rp26,3 M |
![]() |
---|
Danantara Hapus Tantiem Komisaris BUMN, Ekonom: Bisa Dialihkan Perkuat Layanan Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.