Diplomat Muda Tewas di Menteng
Soal Email Arya Daru Ingin Bunuh Diri, Psikolog Soroti Dugaan Masalah Inner Child hingga Keluarga
Psikolog Adib Setiawan menyebut Diplomat Kemlu RI Arya Daru kemungkinan memiliki masalah kejiwaan, hingga akhirnya bunuh diri.
TRIBUNNEWS.COM - Psikolog Adib Setiawan menyoroti kemungkinan diplomat muda Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI), Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Arya Daru Pangayunan (39) memiliki masalah mental, sehingga hal tersebut yang membuat korban mengakhiri hidup.
Adib Setiawan merupakan ahli psikologi di bidang keluarga, pendidikan, dan psikologi anak.
Ia tergabung dalam Yayasan Praktek Psikolog Indonesia (YPPI) sebuah organisasi jasa praktek psikolog profesional yang terdiri dari para associated psikolog.
Arya Daru sendiri ditemukan tewas di kamar indekosnya kamar nomor 105 di daerah Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/7/2025) pagi.
Saat ditemukan, wajah hingga kepala korban dalam kondisi terlilit lakban berwarna kuning.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya mengatakan menyimpulkan bahwa kematian Arya Daru, tidak melibatkan pihak lain, atau dalam artian mengakhiri hidup, disampaikan dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Senin (28/7/2025).
Proses penyelidikan kasus tewasnya Arya Daru ini berlangsung selama tiga pekan, terdapat fakta-fakta yang ditemukan termasuk Arya Daru pernah berkirim surat secara elektronik (e-mail) perihal keinginannya untuk bunuh diri pada 2013 dan 2021,
"Justru menurut saya Arya Daru ini telah bermasalah dengan kesehatan mental sejak tahun 2013, sehingga bisa dikatakan bahwa masalah ini kemungkinan tidak terkait oleh pekerjaan (sebagai diplomat di Kemlu)," ujar Adib saat hadir sebagai narasumber di program acara Overview Tribunnews, Rabu (30/7/2025).
Adib menekankan kemungkinan masalah Arya Daru merupakan masalah pribadi, bisa karena berasal dari keluarga, orang tua, soal hingga kemungkinan masalah dengan sang istri.
Adib juga menyoroti soal Arya Daru dan sang istri yang menjalani long distance relationship (LDR), di mana kemungkinan hal tersebut juga memicu permasalahan.
"Jika orang mengalami depresi, kemungkinan ada dua kalau depresinya berat, setiap orang beda-beda, bisa lari ke skizofrenia, ada juga yang memilih mengakhiri hidup," imbuh Adib.
Baca juga: Kompolnas Awalnya Curigai Diplomat Arya Daru Tewas Dibunuh, Tapi Tak Temukan Fakta Pendukung
"Namun dia (Arya Daru) bisa lolos menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) artinya dari intelektual pintar, tetapi dari segi mentalnya tidak kuat sehingga akhirnya memutuskan untuk bunuh diri, kira-kira seperti itu," imbuhnya.
Adib menyebut kemungkinan Arya Daru mengidap masalah-masalah kesehatan mental akibat masa lalu yang belum tuntas, ada trauma-trauma masa lalu hingga soal inner child.
Menurut laman resmi Siloam Hospitals, dalam ilmu psikologi, inner child adalah komponen yang sewajarnya ada dalam setiap individu, yang membentuk karakter seseorang dan bisa dipengaruhi oleh pengalaman masa kecil, baik itu pengalaman positif maupun negatif.
Namun, pengalaman masa kecil yang negatif sering kali menyebabkan seseorang secara tidak sadar memiliki inner child yang terluka sehingga akhirnya membekas dalam dirinya.
Email Arya Daru Sebut Ingin Bunuh Diri
Ahli Digital Forensik Polri Ipda Saji Purwanto menyebut dalam konpers yang digelar, Selasa (29/7/2025) sore, soal hasil penyelidikan yang dilakukan secara scientific crime investigation.
Dalam penyelidikan digital forensik menemukan Arya Daru mengirim email ke salah satu badan amal yang menyediakan layanan dukungan terhadap orang yang memiliki emosional dan perasaan tertekan dan putus asa, termasuk yang merasa ingin bunuh diri.
"Kami menemukan sebanyak 2 segmen. Pertama di tahun 2013, Juni hingga Juli 2013. Menceritakan tentang alasan ada keinginan bunuh diri," kata petugas dari digital forensik dalam konpers di Mapolda Metro Jaya, Selasa.
"Kemudian di segmen tahun 2021 pada September sampai Oktober 2021, pengiriman sebanyak 9 segmen. Intinya adalah sama. Ada niatan yang semakin kuat untuk bunuh diri karena problem yang dihadapi," ujarnya.
Kematian Arya Daru Tak Ada Unsur Pidana
Sementara dr Yoga Tohjiwa, SpFM memaparkan temuan medis secara rinci yang menjadi dasar penyimpulan berikutnya.
Dalam pemeriksaan visum luar, ditemukan luka terbuka dangkal dengan tepi tidak rata di bagian dalam bibir bawah, juga sejumlah lecet pada pipi kanan dan leher korban.
Selain itu, terdapat memar pada lengan dan bibir dalam, yang mengindikasikan kontak fisik atau kekerasan tumpul.
Temuan ini melengkapi gambaran kondisi eksternal jenazah saat diterima rumah sakit.
Pada autopsi internal, dokter Yoga menjelaskan bahwa di bagian tenggorok korban terdapat lendir serta busa halus yang berwarna putih kemerahan.
Ditemukan juga pembengkakan di organ paru‑paru, yang menunjukkan gangguan pernapasan cukup serius.
Berdasarkan keseluruhan hasil pemeriksaan medis, tim forensik menyimpulkan penyebab kematian adalah gangguan pertukaran oksigen pada saluran napas atas yang menyebabkan kematian karena mati lemas.
Polda Metro Jaya kemudian menyatakan bahwa penyelidikan berbasis scientific crime investigation tidak menemukan unsur pidana atau keterlibatan orang lain dalam kematian Arya Daru.
Sidik jari yang ditemukan pada lakban kuning yang membungkus kepala korban ternyata milik Arya Daru sendiri, dan tidak ditemukan DNA atau cairan biologis pihak lain di lokasi kejadian atau barang bukti.
Tidak ada senyawa toksin atau racun di tubuh korban, dan keadaan kamar saat penemuan adalah terkunci dari dalam dengan tiga lapis pengamanan, menandakan tidak terjadi pembobolan atau intervensi dari pihak luar.
Kesimpulan resmi ditutup dengan penegasan bahwa kematian Arya Daru Pangayunan adalah peristiwa yang terjadi tanpa keterlibatan pihak ketiga, atau mengakhiri hidup.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Video.com dengan judul Hasil Autopsi Arya Daru Diumumkan, Ada Pembengkakan pada Paru-paru hingga Lecet dan Lebam di Tubuh dan telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul BREAKING NEWS: Merasa Ingin Bunuh Diri, Diplomat Arya Daru Beberapa Kali Kirim Email Minta Bantuan
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (WartaKotalive.com) (Tribun-Video.com)
Sumber: TribunSolo.com
Diplomat Muda Tewas di Menteng
Arya Daru
Diplomat Arya Daru Diduga Bunuh Diri
kondisi mental Arya Daru
OVERVIEW
Adib Setiawan
Diplomat Muda Tewas di Menteng
5 Misteri di Balik Kematian Diplomat Arya Daru Pangayunan |
---|
Kuasa Hukum Keluarga Arya Daru Surati Kapolri Minta Ungkap Penyelidikan Kematian |
---|
Misteri Tewasnya Arya Daru Belum Usai, Keluarga Terima Simbol Misterius dan Bunga di Makam |
---|
Upaya Keluarga Arya Daru Mencari Keadilan, Minta Bantuan TNI hingga Perlindungan ke LPSK |
---|
Dapat Kiriman Simbol-simbol Misterius, Keluarga Diplomat Arya Daru Ajukan Perlindungan ke LPSK |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.