Identitas Mayat Dalam Drum di Kali Cisadane Tangerang Belum Terungkap, Ini Ciri-ciri Korban

TRIBUNNNEWS.COM, TANGERANG - Polisi belum berhasil mengungkap identitas mayat wanita yang ditemukan dalam drum di aliran Kali Cisadane, Kota Tangerang, Minggu (27/7/2025).

Mayat merujuk pada tubuh seseorang yang sudah tidak bernyawa atau telah meninggal dunia. 

Baca juga: Kondisi Jasad Wanita Dalam Drum di Kali Cisadane Tangerang, Nyaris Tanpa Busana

Kali Cisadane adalah salah satu sungai besar di Tatar Pasundan, Pulau Jawa, Indonesia, yang memiliki peran penting secara historis, ekologis, dan sosial. Luasnya sekitar 1.536 km⊃2; dan melintasi wilayah Bogor, Tangerang, dan Tangerang Selatan.

Terbaru Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya merilis ciri-ciri korban.

Pihak kepolisian kesulitan mengidentifikasi korban karena belum ada keluarga korban yang melapor.

"Korban ditemukan hanya menggunakan daster berwarna Navy dengan motif garis-garis,” tulis keterangan polisi.

Adapun ciri-ciri korban yakni usia diperkirakan 25-30 tahun, tinggi badan sekitar 160 cm, rambut lurus berwarna hitam, kulit putih, hidung pesek, memiliki tahi lalat kecil di hidung, dan menggunakan kawat gigi di bagian atas dan bawah.

“Jika ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya dengan ciri-ciri tersebut, bisa menghubungi Subdit Resmob Polda Metro Jaya melalui DM Instagram atau hubungi hotline Resmob Polda Metro Jaya,."

Sebelumnya, Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Raden Muhammad Jauhari menyebut ada luka di sekujur tubuh korban setelah jasadnya berhasil dievakuasi.

Tangerang adalah sebuah kota besar di Provinsi Banten, Indonesia, yang terletak di sebelah barat Jakarta dan merupakan bagian dari kawasan metropolitan Jabodetabek.

"Kalau luka-luka ada tanda kekerasan. Tanda kekerasan itu hampir seluruh tubuh. Hampir seluruh tubuh, baik itu juga patah tulang, maupun kekerasan pada tubuh korban," kata Raden kepada wartawan, Senin (28/7/2025). 

Baca juga: Fakta Jasad Pria di Plafon Pabrik Obat Pulogadung: Korban Teknisi Pabrik, Hilang Sejak Senin

Adapun dari pemeriksaan sementara, kondisi jasad sudah mulai membusuk. 

Diperkirakan, korban sudah meninggal lama sebelum akhirnya ditemukan.

"Informasi awal yang dapat kita berikan, dari hasil forensik, dari penelusuran tubuh korban, kemungkinan 3-4 hari. (kondisi korban) membusuk, karena terendam air," ujarnya.

Lebih lanjut, Raden mengatakan jasad korban tengah dilakukan autopsi untuk nantinya membuat penyelidikan lebih terang benderang.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan adanya drum besar berwarna biru yang disebut berisikan mayat.