Kronologi Penemuan Jasad Kepala Cabang Bank BUMN di Bekasi, Mata Tertutup Lakban, sebelumnya Diculik

“Baru interogasi awal, tetapi mereka sudah mengakui terkait pengambilan atau penculikan korban dari supermarket di Pasar Rebo,” katanya, dilansir Warta Kota.

Berdasarkan interogasi awal, terungkap bahwa MIP diculik setelah menghadiri rapat dengan teman kantornya di supermarket. 

"Korban habis meeting kantor, sama teman-teman kantornya juga," ungkap Charles. 

Meski demikian, polisi masih menggali keterangan lebih lanjut empat pelaku guna mencari tahu siapa sosok aktor yang mendalangi penculikan itu. 

Tidak menutup kemungkinan ada pelaku lain yang terlibat dalam pembunuhan korban.

Baca juga: Ketua RT Ungkap Sosok Kepala KCP Bank BUMN yang Tewas Setelah Diculik: Sering Berbagi dengan Warga

Diberitakan sebelumnya, Adik ipar Kepala Cabang Bank BUMN berinisial IP, Intania Rizky Utami, juga mengungkapkan kabar penculikan korban.

Kabar penculikan terhadap IP atau Ilham ini, kata Intania Rizky Utami, pertama kali diketahui dari kakak kandungnya, istri korban.

Intania Rizky Utami menyebut, sang kakak menghubunginya untuk segera melaporkan peristiwa penculikan itu kepada pihak Kepolisian.

Ia menduga, kakak iparnya telah dibuntuti oleh para pelaku sebelum diculik di area parkir Lotte Mart Pasar Rebo, Jakarta Timur pada Rabu (20/8/2025). 

"Karena posisi mobil pelaku ada di sebelah mobil pelaku. Pada saat itu bersama pimpinannya, karena memang masing-masing bawa kendaraan," kata perempuan yang dipanggil Intan itu di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis.

Menurut Intan, korban tidak memiliki musuh dan tak pernah cerita ada masalah yang mengancam nyawa.

Hal itu, juga dikonfirmasi oleh beberapa temannya yang menegaskan korban orang baik dan tak pernah punya musuh.

Intan pun berharap, pihak kepolisian pelaku bisa dihukum seberat-beratnya demi memberikan rasa keadilan.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Kronologi Penemuan Jenazah Kepala Cabang Bank BUMN di Bekasi: Kepala, Tangan dan Kaki Dililit Lakban

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Adi Suhendi, WartaKotalive.com/Muhammad Azzam, Ramadhan LQ)