Rabu, 3 September 2025

Demo di Jakarta

Pasca-penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Warga Setempat Larang Orang Asing Masuk, Akses Jalan Diportal

Beberapa banner larangan masuk bagi orang asing juga dipasang di sebagian gang lain yang ada di sekitar wilayah tersebut.

Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami
RUMAH SAHRONI - Sejumlah warga menjaga portal masuk menuju ke rumah Anggota DPR RI non-aktif Ahmad Sahroni, di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (1/9/2025). Beberapa warga mengatakan, larangan masuk bagi orang asing dilakukan demi kenyamanan warga di lingkungan tersebut. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wilayah sekitar rumah Anggota DPR RI non-aktif Ahmad Sahroni, di Tanjung Priok, Jakarta Utara, dijaga ketat oleh warga setempat.

Hal ini dilakukan warga untuk menjaga kenyamanan di kawasan tempat tinggal mereka setelah terjadinya penjarahan terhadap kediaman Ahmad Sahroni, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Sahroni Dinonaktifkan sebagai Anggota DPR, Salsa Erwina: Nonaktif atau Dipecat? Harus Tegas

Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 12.17 WIB, sejumlah warga berkumpul di portal masuk yang berada di ujung jalan di mana rumah Ahmad Sahroni bertempat. Jalan tersebut lebih mirip seperti gang, yang hanya muat untuk dilewati satu unit mobil.

Selain itu, warga juga memasang banner berbentuk persegi panjang, yang bertuliskan "Dilarang masuk. Kecuali warga RT. 06, RT. 08. Kami tidak ingin kenyamanan kami terganggu".

Baca juga: Sahroni Dinonaktifkan sebagai Anggota DPR, Salsa Erwina: Nonaktif atau Dipecat? Harus Tegas

Beberapa banner larangan masuk bagi orang asing juga dipasang di sebagian gang lain yang ada di sekitar wilayah tersebut.

Sementara itu, seorang pria yang merupakan warga di sekitar rumah Sahroni sempat menemui wartawan Tribunnews.com untuk menanyakan identitas.

"Kalau bukan warga di sini enggak boleh masuk. Ini untuk kenyamanan warga di sini juga," kata pria itu, saat ditemui, Senin.

Meski demikian, warga setempat yang sedang berjaga di portal gang mengatakan, mereka memperbolehkan awak media untuk meliput.

"Maaf kalau bukan warga sini enggak boleh masuk ya. Tadi juga banyak wartawan. Kalau mau ambil gambar, dari sini aja (portal)," tutur seorang warga lainnya.

Dari kejauhan, rumah Ahmad Sahroni tampak dipasang garis polisi di bagian depannya.

Dua bangunan tersebut rusak setelah menjadi sasaran amukan massa. Beberapa coretan menggunakan cat semprot atau pylox juga masih menghiasi dinding luar bangunan-bangunan tersebut.

Baca juga: Respons Menohok Kiki The Potters soal Nafa Urbach dan Ahmad Sahroni Dinonaktifkan Nasdem

Rumah Ahmad Sahroni Dijarah

Sebelumnya, rumah Ahmad Sahroni, di Tanjung Priok, Jakarta Utara, diduga dijarah sejumlah orang, pada Sabtu (30/8/2025).

Keramaian terjadi di sekitar rumah Ahmad Sahroni, yang berlokasi di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Berdasarkan informasi, massa mulai menggeruduk kediaman Ahmad Sahroni sekira pukul 15.00 WIB.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 18.18 WIB, kerumunan orang masih terjadi di depan rumah Sahroni yang dikenal sebagai 'Sultan Priok' itu.

Beberapa orang mengambil sejumlah barang dari dalam rumah Sahroni.

Barang-barang tersebut di antaranya, cermin berukuran besar, satu unit kulkas dua pintu, satu unit bathtub, beberapa action figur berukuran besar, satu unit mobil mini, dan beberapa kasur.

Selain itu, ada juga sejumlah orang yang mengambil beberapa koper berukuran besar, stik golf, sofa, dan beberapa almari.

Selain itu, massa juga menghancurkan mobil-mobil milik Ahmad Sahroni.

Beberapa warga setempat menyebut, sejumlah orang yang mengambil barang-barang dari rumah Sahroni bukan merupakan warga asli sekitar tempat tinggal Sahroni.

"Bukan warga sini," ucap seorang warga pria yang mengaku rumahnya berada satu gang dengan kediaman Ahmad Sahroni.

Sementara itu, beberapa anggota TNI berseragam tampak berada di lokasi.

 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan