Stok BBM SPBU Swasta
Imbas Stok Bensin Kosong, 2 Petugas SPBU Shell di Jalan Raya Parung Kena PHK, 5 Lainnya Dirumahkan
Dua petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Shell di Jalan Raya Parung-1 terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Penulis:
Chaerul Umam
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Shell di Jalan Raya Parung-1 terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Hal ini imbas dari kondisi stok BBM jenis bensin yang sudah kosong sejak satu minggu yang lalu.
Baca juga: PKS Desak Pemerintah Evaluasi Aturan BBM Non-Subsidi karena Dinilai Rugikan Masyarakat
Jalan Raya Parung adalah jalan utama yang membentang di wilayah Parung, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Jalan ini menghubungkan Bogor dengan Depok dan Tangerang Selatan, menjadikannya jalur strategis untuk mobilitas antar kota di kawasan Jabodetabek.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di SPBU Shell tersebut, Minggu (21/9/2025), hanya menjual BBM jenis solar yakni V-Power Diesel.
"Ada beberapa (petugas) yang diberhentikan," kata Shift Manager SPBU Jalan Raya Parung-1 Rizky Maulana, saat ditemui Tribunnews.com di lokasi.
"Ada dua orang (diberhentikan)," imbuhnya.
Sementara, lanjut Rizky, lima petugas di SPBU Shell tersebut dirumahkan.
Sedangkan hanya satu petugas yang dipekerjakan.
Baca juga: BBM di SPBU Swasta Kosong, Pegawai Ungkap Tak Ada PHK
"Semenjak stok kosong (lima orang dirumahkan)," ucapnya.
Kini, selain menjual operasional BBM jenis bensin, SPBU Shell tersebut hanya membuka Shell Select.
Yakni toko makanan dan minuman yang ada di setiap SPBU Shell, termasuk Shell di Jalan Raya Parung.
Selain makanan dan minuman, toko tersebut juga menjual oli mobil.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.