Selasa, 30 September 2025

Program Makan Bergizi Gratis

Guru di Jakarta Timur Mengaku Suka Bawa Pulang MBG Sisa: Dimasak Ulang atau Buat Pakan Ternak

Guru di sekolah negeri di Cipinang Melayu, Jakarta Timur punya tugas tambahan sebagai pengepul dadakan sisa MBG yang tak dihabiskan siswa. 

|
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Tribun Solo/Anang Maruf Bagus Yuniar
MBG - Potret paket makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sukoharjo, Jawa Tengah. Para guru di sekolah negeri di kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur punya tugas tambahan sebagai pengepul dadakan sisa MBG yang tidak dihabiskan siswa.  

Menurutnya, pemerintah sedang memperketat standar keamanan dapur MBG di seluruh Indonesia untuk memastikan kualitas makanan terjamin. 

“Kita ingin sama sekali tidak ada keracunan itu kita kerja keras sekarang. Semua dapur nanti harus dilengkapi alat cuci ompreng yang kuat dengan ultraviolet atau dengan gas atau dengan air yang sangat panas. Kemudian juga filter untuk air harus ada, dan test kit sebelum makanan dikirim. Semua tukang masak juga harus terlatih,” katanya.

Eks Danjen Kopassus itu menegaskan, program MBG merupakan bagian penting dari strategi pemerintah menjamin gizi anak-anak Indonesia sebagai pondasi generasi emas 2045. 

“Anak-anak kita harus cukup makan, harus bergizi. Makan Bergizi Gratis ini akan terus berjalan,” ucapnya.

Meski ada insiden keracunan, Prabowo menilai pencapaian sejauh ini membanggakan. 

“Kita ingin sama sekali tidak ada keracunan, itu yang kita kejar sekarang. Tapi dengan capaian 30 juta anak yang sudah merasakan, deviasi sekecil itu masih jauh di bawah rata-rata,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan