Ledakan di Jakarta Utara
Bocoran Sosok dan Tabiat FN Disebut-sebut Sebagai Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Muncul nama FN siswa aktif di SMAN 72 Jakarta yang merupakan pelaku dari ledakan di sekolah tersebut, ini sosok dan tabiatnya dari beragam sumber.
FN merupakan siswa kelas XII di sekolah lokasi kejadian.
Denny, Ketua RT di lingkungan tempat tinggalnya kawasan Jakarta mengungkap bila FN tinggal bersama orang tuanya sejak masih duduk di bangku sekolah dasar.
Ketika beranjak SMP, FN masih sering membawa teman-teman belajar di rumahnya.
Namun, perilaku FN mulai tertutup ketika masuk SMA.
"Begitu pindah masuk SMA lebih tertutup," ucap dia.
Baca juga: Update Insiden Ledakan di SMAN 72 Jakarta: 33 Korban Masih Dirawat di RS, 21 Sudah Dipulangkan
Denny mengatakan FN memang diketahui jarang bersosialisasi di lingkungan sekitar.
"Kalau saya untuk anaknya sendiri tidak pernah lihat, karena informasinya di rumah itu jarang keluar, tidak pernah bersosialisasi dengan anak-anak sekitar, juga sama orang rumahnya juga kurang, antara pekerja di dalam rumah nggak pernah bersosialisasi, itu yang saya ketahui," ucap Denny saat ditemui di Jakarta, Jumat (7/11/2025) malam dikutip dari Tribunjakarta.com.
Polisi Masih Dalami Sosok dan Motif Pelaku Peledakan di SMAN 72 Jakarta
Pelaku peledakan di SMA Negeri 72 Jakarta dikabarkan merupakan seorang siswa yang selama ini menjadi korban perundungan atau bullying.
Saat ini pelaku sudah diamankan pihak kepolisian yang merupakan pelajar di lingkungan sekolah SMAN 72 Jakarta.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto mengaku masih melakukan pendalaman soal dugaan tersebut.
Polisi akan mengungkap motif pelaku dalam rilis yang dihadiri sejumlah ahli.
Rilis direncanakan berlangsung, Sabtu (8/11/2025) hari ini.
"Kita doorstop malam ini sengaja meluruskan informasi sehingga tidak simpang siur tadi disampaikan oleh Bapak Kapolri dalam rilis, ini juga masih dilakukan pendalaman terhadap motif, apakah yang bersangkutan korban bully, ini juga masih kita dalami," kata Kombes Budi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (7/11/2025).
Mantan Kapolres Malang Kota ini mengungkapkan penyidik sedikit mendapat hambatan dalam menelusuri kejadian ini.
Sebab, korban-korban yang terluka belum banyak yang dapat dimintai keterangannya karena masih dalam pemulihan.
Termasuk apakah ledakan di lingkungan sekolah itu berasal dari bom rakitan atau benda apa.
Dia menerangkan informasi detail akan diungkap setelah petugas selesai melakukan olah tempat kejadian perkara.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, tidak perlu resah, semua sudah dikendalikan Polda Metro Jaya," ucapnya.
KRONOLOGI
Sebelumnya diberitakan, ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025), terjadi saat kegiatan salat Jumat tengah berlangsung dan membuat suasana berubah mencekam.
A, siswa kelas XII SMAN 72 Jakarta, menceritakan bahwa suara ledakan terdengar ketika seluruh jemaah masih dalam posisi duduk berdoa menjelang akhir khotbah.
"Jadi kronologinya itu saat lagi salat, pada masih kotbah kan masih doa, pas mau selesai doa ada yang meledak di belakang. Kondisi pas abis ledakan langsung semua, bau petasan, bau bahan-bahan kimia," ucap A di lokasi.
Ia mengatakan, suara ledakan berasal dari bagian belakang masjid dan disertai bau menyengat seperti bahan kimia.
Menurut A, setelah ledakan terjadi, suasana langsung berubah panik.
Para siswa dan guru berhamburan keluar masjid untuk menyelamatkan diri.
Beberapa orang terlihat mengalami luka bakar dan segera dibawa ke ruang kesehatan sekolah untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Ia menyebutkan, jumlah korban luka diperkirakan mencapai belasan orang, terdiri dari siswa dan staf sekolah. Sebagian besar korban merupakan siswa kelas X dan XI yang saat itu mengikuti salat Jumat bersama di masjid sekolah.
"Ada yang kena luka bakar, dibawa ke balai kesehatan. Siswa mungkin 15, staf mungkin ada 5 orang. Itu masih perkiraan. Memang di balai kesehatan semua, rata-rata ada yang udah hancur, ada yang luka ringan," ucapnya.
Setelah ledakan terjadi, para korban pun dievakuasi menggunakan sejumlah ambulans ke beberapa rumah sakit.
Aparat kepolisian yang tiba di lokasi segera memasang garis polisi dan membantu mengevakuasi para korban.
Tak lama setelah itu, tim Gegana Korps Brimob Polri dikerahkan ke lokasi untuk melakukan penyisiran dan olah tempat kejadian perkara.
Petugas bersenjata lengkap melakukan pemeriksaan di sekitar masjid guna memastikan tidak ada benda mencurigakan lain yang tertinggal.
Hingga saat ini, area sekolah masih dijaga ketat oleh aparat gabungan dari Polri dan TNI.
Sebelumnya, sejumlah saksi juga menyebut sempat melihat orang mencurigakan masuk ke masjid sebelum kejadian.
Polisi kini masih mendalami laporan tersebut dan mengumpulkan keterangan dari saksi di lokasi.
(tribun network/thf/Tribunnews.com/TribunJakarta)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dasco Dapat Info Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Masih Hidup, Kini Tengah Menjalani Perawatan,
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72 Jakarta Tertutup Setelah Masuk SMA, Ini Kata Ketua RT,
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Foto Terduga Pelaku Ledakan Beredar, Ibu Ini Histeris Datangi SMAN 72: Itu Fadel Ponakan Saya!,
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.