Kamis, 28 Agustus 2025

Susu Berbakteri

Penelitian 2009: 42 Sampel Bebas Bakteri Sakazakii

Berdasarkan hasil penelitian IPB selama tahun 2003 hingga tahun 2006, ditemukan kandungan bakteri Enterobacter Sakazakii di 22 sampel

Editor: Kisdiantoro
zoom-inlihat foto Penelitian 2009: 42 Sampel Bebas Bakteri Sakazakii
Ist
Susu formula
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan hasil penelitian Institut Pertanian Bogor(IPB) selama tahun 2003 hingga tahun 2006, ditemukan kandungan bakteri Enterobacter Sakazakii di 22 sampel susu formula yang diteliti. Namun, saat BPOM melakukan hal yang sama di tahun 2009 atas 42 sampel tidak ditemukan ada bakteri Enterobacter Sakazakii di susu formula karena produsen sudah memperbaiki.

"Tidak ada satupun susu formula dari 42 sampel yang diuji mengandung bakteri Sakazakii, semua sampel susu yang diuji bebas cemaran obat atau antibiotik, produsen juga sudah memperbaiki," ujar Dekan Fakultas Kedokteran Hewan IPB, I Wayan Teguh Wibawan saat rapat kerja dengan Komisi IX di gedung DPR, Jakarta, Kamis(17/2/2011).

Menurut I Wayan, saat melakukan penelitian dalam rentang waktu 2003 hingga 2006, 22 sampel susu formula yang dipakai tidak sama dengan brand atau merk.

"Sampel dan merk itu beda, 22 sampel tidak identik dengan brand atau merk," jelas I Wayan.

I Wayan juga mengatakan, hasil penelitian IPB selalu dibeberkan ke publik melalui website resmi, dan hal itulah khususnya pada tahun 2006 publik menjadi ramai lantaran mereka bisa mengakses dan melihat dengan leluasa.

"2006 inilah yang menjadi perhatian publik, kita kan presentasikan hasil penelitiannya dan abstrak dari penelitian ini dimuat di web," katanya.

Lebih jauh I Wayan menjelaskan, pada tahun 2007 setelah heboh di tahun sebelumnya, produsen susu formula diminta untuk diberi masukan. Kemudian tahun 2008 produsen berkoordinasi dengan BPOM dan mendapat tanggapan.

"Tahun 2009 baru BPOM kembali menguji 42 sampel susu formula dan makanan bayi termasuk yang tadinya mengandung E. Sakazakii. Tahun 2009 ini semuanya sudah negatif, sudah diperbaiki oleh produsen. 2010 kami terus melakukan penelitian," tandasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan