Prabowo Tiba di Tanah Air Usai KTT Gaza: Ini Awalan Menuju Perdamaian

Ringkasan Berita:

• Presiden Prabowo tiba di Jakarta usai menghadiri KTT Perdamaian Gaza di Mesir.
• Prabowo menyebut gencatan senjata Israel–Hamas sebagai awal baik menuju perdamaian.
• KTT yang dihadiri Donald Trump dan pemimpin Timur Tengah dan negara muslim, menyepakati gencatan senjata permanen, pertukaran tahanan, bantuan kemanusiaan ke Gaza, dan rekonstruksi sipil serta pendidikan.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Presiden RI Prabowo Subianto kembali ke tanah air pada Selasa (14/10/2025) setelah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza di Sharm El-Sheikh, Mesir.

KTT tersebut digelar sebagai respons atas eskalasi konflik berkepanjangan di Gaza dan bertujuan mendorong solusi diplomatik serta kemanusiaan.

Presiden mendarat di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 14.43 WIB.

Mengenakan safari lengan panjang dan peci hitam, Prabowo disambut hangat oleh jajaran pejabat negara yang telah menunggu di lokasi.

Di antara mereka tampak Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir, Menteri Pendidikan Tinggi dan Sains Teknologi Brian Yuliarto, serta Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo.

Baca juga: Bahlil Heran Masih Ada yang Ragukan Data Pertumbuhan Ekonomi RI Dirilis BPS: Masa Percaya Sosmed?

Setelah menyalami para pejabat, Presiden langsung menuju ruang tunggu VVIP. Dalam pernyataannya kepada awak media, Prabowo menyebut KTT tersebut sebagai momentum penting menuju perdamaian di Gaza.

“Saya baru saja tiba dari Mesir, ya, Sharm El Sheikh. Di situ kita kumpul, saya kira banyak tokoh dari banyak negara menyaksikan tanda tangan pokok-pokok persetujuan rencana-rencana gencatan senjata yang nantinya mengarah kepada perdamaian keseluruhan,” kata Prabowo.

Ia menekankan bahwa upaya perdamaian ini sangat besar dan membutuhkan dukungan semua pihak.

“Jadi, ini usaha yang besar. Kita berdoa bahwa ini akan sukses. Tapi, saya kira ini awalan yang baik,” pungkasnya.

KTT Gaza di Mesir

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza digelar di Sharm El-Sheikh, Mesir, pada pertengahan Oktober 2025. Forum internasional ini dihadiri lebih dari 20 kepala negara dan perwakilan dunia, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald J. Trump, Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan, Raja Yordania Abdullah II, Emir Qatar Syekh Tamim bin Hamad Al Thani, serta Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

KTT menghasilkan sejumlah kesepakatan penting, di antaranya gencatan senjata permanen antara Israel dan Hamas, pertukaran tahanan dan sandera, pembukaan jalur bantuan kemanusiaan ke Gaza, serta komitmen rekonstruksi infrastruktur sipil dan pendidikan.

Forum juga menyepakati pembentukan Dewan Perdamaian Gaza yang akan diisi oleh negara-negara peserta.

Baca juga: Presiden Trump Bertandang ke Israel, Gabung dengan Netanyahu Rayakan Pertukaran Sandera

Presiden Prabowo Subianto hadir sebagai wakil Indonesia dan menyaksikan langsung penandatanganan perjanjian damai.

Ia berdialog dengan sejumlah pemimpin dunia dan menegaskan komitmen Indonesia terhadap perdamaian serta kesiapan berkontribusi dalam rekonstruksi Gaza dan misi kemanusiaan.