Senin, 22 September 2025

Bom Bunuh Diri Cirebon

Sampel Darah Keluarga Syarif Dibawa ke Jakarta

Kepolisian mengambil sampel darah tiga anggota keluarga Muchamad Syarif , keluarga yang mengaku mengenal wajah yang dilansir polisi

zoom-inlihat foto Sampel Darah Keluarga Syarif Dibawa ke Jakarta
TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Anton Bahrul Alam umumkan wajah pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Cirebon, Sabtu (16/4/2011)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian mengambil sampel darah tiga anggota keluarga Muchamad Syarif , keluarga yang mengaku mengenal wajah yang dilansir polisi sebagai pelaku bom bunuh diri Mapolresta Cirebon.

Sampel darah dari orangtua Muchammad Syarif, Ratu Srimulat dan Gofur serta adiknya Toni dibawa ke RS Polri Jakarta pada Jumat (15/4/2011) malam. Dan saat ini petugas tengah melakukan pemeriksaan dan pencocokkan ketiga sampel tersebut dengan data-data medis jenazah pelaku.

"Bukan orangnya yang diibawa ke sini (Jakarta). Yang dibawa cuma sampel darah mereka saja. Sekarang orangnya yang ngaku Muchammad Syarif masih di Cirebon. Kita mau mencocokkan dengan jenazah," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam, saat dihubungi, Sabtu (16/4/2011).

Lebih lanjut Anton menjelaskan, jika hasil pemeriksaan sampel tersebut ternyata positif cocok, maka keluarga Sarip diperkenankan melihat dan membawa pulang jenazah dari RS Polri. "Sampel darah itu nanti ada bagian science forensik yang mencocokkan, sehingga bisa diketahui DNA-nya cocok atau tidak. Kalau terbukti cocok, nanti dibolehkan melihat dan membawa pulang jenazah," jelas Anton.

Sebagaimana diberitakan, kepolisian kesulitan mengungkap identitas pelaku bom bunuh lantaran minimnya petunjuk yang didapat. Dari tubuh pelaku, kepolisian hanya menemukan sebuah kertas nota pembayaran makanan.

Kepolisian telah melansir wajah dan ciri-ciri pelaku ke publik dengan harapan ada pihak keluarga yang mengenalnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan