Sabtu, 6 September 2025

Jembatan Tenggarong Ambrol

Tuntaskan Penyelidikan Jembatan Kukar dalam 30 hari Kerja

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendesak Pemerintah segera mengungkap penyebab ambruknya jembatan Kutai Kartanegara.

Editor: Prawira
zoom-inlihat foto Tuntaskan Penyelidikan Jembatan Kukar dalam 30 hari Kerja
TRIBUNNEWS.COM/FAHMI RACHMAN/TRIBUNNEWS.COM/FAHMI RACHMAN
Beberapa orang pekerja dari dinas PU sedang melakukan pengelasan dan pemasangan penyangga di puing bentang jalan Jembatan Kartanegara, Kamis (1/12). Pengelasan dan pemasangan penyangga di beberapa titik ini akan dilaksanakan satu hingga dua hari mendatang. Hal ini dilakukan karena beberapa puing yang masih tersisa berpotensi membahayakan aktifitas tim SAR. (TRIBUNNEWS.COM/FAHMI RACHMAN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendesak Pemerintah segera mengungkap penyebab ambruknya jembatan Kutai Kartanegara.

"Kami ingin mendapatkan konfirmasi terkait dengan beberapa pernyataan pakar terhadap peristiwa kegagalan struktur yang terjadi pada Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar),” demikian ditegaskan anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), Sigit Sosiantomo, saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Jembatan Kukar antara Komisi V dengan Menteri Pekerjaan Umum, Wakil Menteri Perhubungan, Dirut PT. Perencana Jaya, Dirut PT Hutama Karya dan Dirut PT Bukaka Teknik Utama.

Sigit juga mempertanyaan pertanggungjawaban Bukaka selaku pelaksana perawatan Jembatan Kukar saat musibah itu terjadi.

"Pernyataan dari pihak Bukaka yang menyatakan adanya distribusi gaya tidak merata yang terjadi pada kabel-kabel penggantung, dapat menjadi acuan saat penelitian lanjutan dilakukan", lanjut Politisi dari daerah pemilihan Jawa Timur ini, dalam rilis yangh diterima Tribunnews.com, Jumat (2/12/2011).

"Terlebih dalam RDPU ini PT. Hutama Karya sebagai kontraktor pelaksana berulangkali menyatakan bahwa kunci utama dari keandalan struktur Jembatan bentang panjang tipe suspension bridge ini adalah terjaganya keseimbangan gaya yang bekerja di seluruh kabel penggantung. Sehingga apa yang disampaikan PT Bukaka mengenai temuan di lapangan saat perawatan jembatan dilakukan, menjadi valid untuk ditindaklanjuti." sambung Sigit.

Sigit juga menyatakan bahwa RDPU Kukar Komisi V DPR RI yang berlangsung hingga pukul 21.30 ini meminta Kementerian PU membentuk Tim peneliti yang terdiri dari pakar struktur jembatan. Tim ini harus menuntaskan penyelidikan ini dalam 30 hari kerja dan melaporkannya pada Komisi V DPR RI.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan