Minggu, 24 Agustus 2025

Gerakan Penghematan BBM

Lima Kebijakan SBY Soal Gerakan Hemat BBM dan Listrik

Presiden SBY mencanangkan 'Gerakan Nasional Penghematan Penggunaan Energi', di Istana Negara, Selasa (29/5/2012) malam.

Penulis: Hasanudin Aco

Untuk langkah awal, mulai tahun ini pemerintah akan membagikan 15 ribu converter kit, atau alat konversi penggunaan BBM menjadi BBG bagi angkutan umum secara bertahap, dan terus ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang.

Diversifikasi dan konversi BBM ke BBG, efektivitasnya memang baru akan dirasakan pada 2013 mendatang. Namun, langkah ini sekali lagi merupakan upaya penting dalam penghematan penggunaaan BBM bersubsidi, dan juga penting untuk ikut menjaga kelestarian lingkungan.

5. Penghematan penggunaan listrik dan air.
Penghematan dilakukan di kantor-kantor pemerintah, pemerintah daerah, BUMN dan BUMD, serta penghematan penerangan jalan-jalan, yang semuanya mulai diberlakukan pada Juni 2012.

Pimpinan instansi dan lembaga terkait harus bertanggung jawab untuk suksesnya pelaksanaan program ini.

Pada 2008 dan 2009, ketika Indonesia menghadapi kondisi yang relatif sama dengan saat ini, gerakan penghematan listrik dan air berjalan sangat sukses. Saat itu, kita berhasil menurunkan penggunaan BBM dan listrik yang signifikan.

Presiden mengatakan kelima langkah yang dia sebutkan di atas akan ditunjang oleh pengetatan pengawasan.  
"Kami akan meningkatkan pengawasan dan menindak tegas setiap penyelewengan penggunaan BBM bersubsidi. Saya instruksikan kepada BPH Migas, agar meningkatkan koordinasi dengan instansi-instansi terkait, untuk memastikan tidak ada kebocoran dan penyimpangan dalam distribusi, mulai dari depo sampai ke stasiun pengisian (SPBU), dan di tempat-tempat lainnya," paparnya. (*)

BACA JUGA

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan