KPK Seperti Berjuang Sendirian
Pakar Hukum dari universitas Andalas, Saldi Isra mengatakan, saat ini Indonesia masih terjajah dari praktik korupsi, KPK berjuang sendirian.
Penulis:
Imanuel Nicolas Manafe
Editor:
Gusti Sawabi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pakar Hukum dari universitas Andalas, Saldi Isra mengatakan, saat ini Indonesia masih terjajah dari praktik korupsi. Lebih parahnya, KPK sebagai lembaga pemberantas korupsi malah berjuang sendirian.
"Kalau dilihat, ya KPK ini seolah-olah berjuang sendirian di garis depan," kata Saldi Isra dalam dialog Polemik bertajuk 'Kemerdekaan itu Relatif' yang digelar di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2012).
Apalagi, lanjut Saldi Isra, KPK harus diadu-adu dengan penegak hukum lain seperti kasus cicak vs buaya yang kini kembali mencuat dari kasus dugaan korupsi Simulator SIM di Korps Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri.
Saldi Isra mengatakan, KPK pun harus berjibaku melawan para elit yang berada di Legislatif, eksekutif dan yudikatif yang malah mendeligitimasi KPK dalam menindak perilaku di korupsi di ketiga lembaga tersebut.
"Yang bekerja ke arah itu (berantas korupsi) banyak, tetapi yang merontokkan banyak sekali. KPK seolah-olah berjuang sendiri. Mereka harus perang dengan penegak hukum lain, legislatif dan eksekutif," kata Saldi Isra.