Verifikasi Parpol
Kinerja KPU dan Bawaslu Memprihatinkan
Koalisi Mandiri Untuk Pemilu Demokratis (KMPD) mendesak agar KPU dan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) meningkatkan kinerjanya sesuai dengan
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koalisi Mandiri Untuk Pemilu Demokratis (KMPD) mendesak agar KPU dan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) meningkatkan kinerjanya sesuai dengan amanat undang-undang.
KMPD menemukan beberapa sejumlah catatan penting terkait kinerja kedua lembaga penyelenggara Pemilu tersebut.
"Perubahan peraturan KPU yang kerap dilakukan namun parpol dan publik tidak mendapat penjelasan gamblang mengapa hal itu terjadi," tulis KMPD dalam rilis yang diterima Tribunnews, Jakarta, Kamis (1/11/2012).
Sipol (sistem informasi partai politik), lanjut KMPD menimbulka gejolak. Selain karena tidak berfungsi dengan baik, Sipol juga ditengarai berasal dari asing.
KMPD juga mengkritisi penundaan pengumuman verifikasi administrasi oleh KPU secara sepihak dan tanpa penjelasan yang substansial.
"Jika kerja KPU tidak diperbaiki, maka gugatan terhadap lembaga tersebut akan terus terjadi. Bahkan bisa mengancam pelaksanaan Pemilu 2014," lanjutnya.
Bawaslu, sebagai lembaga pengawas, juga diharapkan segera memperbaiki kinerjanya. Bila tidak, Bawaslu perlu dievaluasi kembali sebelum anggaran negara semakin banyak disia-siakan.
Klik: