Oknum DPR Minta Jatah
Dahlan Laporkan M Hatta dan Said Butar-butar ke BK DPR
Badan Kehormatan (BK) DPR lalu menyebutkan dua nama yang dilaporkan tersebut.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengungkap dua nama anggota dewan yang diduga melakukan pemerasan. Badan Kehormatan (BK) DPR lalu menyebutkan dua nama yang dilaporkan tersebut.
Wakil Ketua BK Abdul Wahab Delimonte mengatakan nama yang dilaporkan yakni Muhammad Hatta dari Fraksi PAN dan Said Butar-butar dari Fraksi Demokrat.
Delimonte menuturkan dua nama itulah yang direvisi oleh Menteri Dahlan Iskan. Mantan Dirut PLN itu memang melakukan pencabutan dua nama sebelumnya yakni Andi Timo Pangerang dan M Ichlas El Qudsy. Dahlan meminta maaf atas kesalahan nama tersebut.
Abdul Wahab mengatakan dua nama baru yang diserahkan oleh Dahlan diketahui ikut dalam pertemuan pada 1 Oktober 2012 dalan pembahasan Penyertaan Modal Negara (PMN).
"Mereka diruang rapat. Ikut duduk-duduk cuma enggak ngomong," kata Abdul ketika dihubungi wartawan, Kamis (22/11/2012).
Sementara BK pada hari ini akan meminta keterangan dari Sumaryoto, Achasanul Qosasih dan Zulkiflimansyah terkait laporan Dahlan Iskan.