Selasa, 16 September 2025

Verifikasi Parpol

Panas Pembacaan Rekapitulasi Verifikasi Parpol

Suasana rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil verifikasi dan penetapan partai politik Pemilu 2014 semakin panas ketika Komisi Pemilihan Umum

Penulis: Y Gustaman
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Panas Pembacaan Rekapitulasi Verifikasi Parpol
Tribunnews/Eri Komar Sinaga
Aksi unjuk rasa parpol menjelang pengumuman verifikasi di KPU, Senin(7/1/2013).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suasana rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil verifikasi dan penetapan partai politik Pemilu 2014 semakin panas ketika Komisi Pemilihan Umum membacakan hasilnya, sementara pengurus partai politik tak terima.

Sebelumnya, pengurus partai politik non-Senayan melakukan interupsi agar Ketua KPU Husni Kamil Manik menjelaskan hal teknis soal keanggotaan partai politik. Mereka tidak terima jika pembacaan hasil rekapitulasi tetap dilanjutkan.

"Ini negara hukum pak. Anda jangan otoriter," ujar salah satu pengurus partai di KPU, Jakarta, Senin (7/162013). Jawaban pengurus partai langsung dijawab Husni. "Yang otoriter bapak atau kami. Justru karena itu kami memberikan waktu keberatan nanti," ujarnya.

Karena tetap mengotot, komisioner KPU lainnya Ida Budiarti langsung membacakan rekapitulasi verifikasi faktual partai politik di tingkat pusat. Di tengah membacakan hasil, tak sedikit pengurus partai yang tetap melakukan interupsi.

Lagi-lagi Husni harus turun tangan dengan menjelaskan para pengurus partai politik untuk menjaga ketertiban. Ia menyampaikan, jika ada peraturan KPU yang tidak sreg, aprtai politik tinggal mengajukan keberatan kepada Mahkamah Konstitusi.

Klik:

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan