Konflik Partai NasDem
Golkar Sudah Cium Gelagat Enggar Sejak Lama
Loncatnya Politisi Golkar Enggartiasto Lukita ke Partai NasDem tidak mengagetkan partai berlambang pohon beringin itu.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Johnson Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Loncatnya Politisi Golkar Enggartiasto Lukita ke Partai NasDem tidak mengagetkan partai berlambang pohon beringin itu.
"Dari perspektif Partai Golkar, tidak ada kekagetan sama sekali dengan kepindahan Pak Enggar itu. Dia kan deklarator Nasdem," kata Ketua DPP Golkar Hajriyanto Tohari melalui pesan singkat, Jumat (25/1/2013).
Menurut Hajriyanto, pindahnya Enggar ke partai besutan Suryo Paloh itu sudah diketahui Golkar sejak lama. Ia pun mengaku Golkar membiarkan Enggar tetap di partai yang diketuai Aburizal Bakrie.
"Kita tahu lah sejak lama gelagat itu. Kami kan bukan anak-anak atau politisi kemarin sore. Kami membiarkan saja beliau tetap di Golkar untuk mengukur saja sampai dimana kekeksatriaan beliau. Dan baru sekarang beliau menunjukkan sikap ksatrianya," imbuhnya.
Wakil Ketua MPR itu juga mengatakan Partai Golkar tidak terganggu kepindahan Enggar. Hajri mengungkapkan partainya sudah sering ditinggalkan kader-kadernya. Bahkan, kader-kader terbaik Golkar. Namun, Hajri memastikan Golkar tetap menjadi terbaik.
"Golkar itu partai yang unik tidak tergantung pada tokoh-tokoh, bahkan tokoh kelas satu sekalipun. Partai Golkar itu partai yang unik, bahkan aneh bin ajaib! Ditinggal Pak Edy Sudrajat, Pak Hartono, Pak Harmoko, Pak Wiranto, Pak Prabowo, Pak lain-lain, tetap saja exist dan survive," ungkapnya.
Klik: