Kasus First Travel
Wapres Jusuf Kalla: Bukan Pemerintah yang Harus Ganti Uang First Travel
Pemerintah pun meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan tarif murah yang dipromosikan oleh agen perjalanan.
Editor:
Sapto Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla berkomentar tentang kasus penipuan yang dilakukan biro perjalanan umroh First Travel.
Wapres Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa (22/8/2017), menegaskan, pemilik First Travel yang harus bertanggung jawab dan mengganti kerugian calon jemaah umroh, bukan pemerintah.
Baca: Ini Dia Penampakan 3 Tersangka Kasus Penipuan First Travel: Tangan Diborgol dan Bercadar
Wapres JK menilai, sistem yang dijalankan oleh First Travel telah menyalahi aturan.
Pemerintah pun meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan tarif murah yang dipromosikan oleh agen perjalanan.
Menurut Jusuf Kalla, ke depan Kementerian Agama perlu menetapkan tarif minimum untuk biaya ibadah umroh.
Simak komentar Wapres Jusuf Kalla dalam tayangan video di atas. (*)
