Rabu, 20 Agustus 2025

Polemik Panglima TNI

Isu Panglima TNI Maju Pilpres, Try Soetrisno: Siapa Saja Berhak jadi Presiden

Pernyataan tersebut diantaranya mengenai penayangan kembali film pemberontakan G30S/PKI

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
Fahdi Fahlevi/Tribunnews.com
Try Soetrisno 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, untuk maju dalam pemilihan presiden pada 2019 menyeruak setelah dirinya membuat pernyataan yang mencuri perhatian publik.

Pernyataan tersebut diantaranya mengenai penayangan kembali film pemberontakan G30S/PKI dan tentang pengadaan 5000 senjata api oleh institusi nonmiliter.

Bagi mantan Wakil Presiden, Try Soetrisno, isu tersebut merupakan hal yang wajar.

Siapapun, menurutnya boleh mencalonkan diri sebagai Presiden RI.

"Jangan tanya saya. Tanya pada orangnya sama tanya pada rakyat. Semua berhak jadi presiden," ujar Try kepada wartawan di Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2017).

Baca: Pemilik Situs Nikahsirri.com Rayu Pelanggan dengan Tes Keperawanan dan Sumpah Pocong

Mantan Panglima KODAM V/Jaya ini menegaskan bahwa setiap orang berhak untuk mencalonkan diri dalam jabatan apapun.

"Ini republik tahu ya? Republik itu bukan kerajaan. Kalau kerajaan yang jadi kepala negara itu raja tapi kita itu rakyat, rakyat semua punya hak. Mau jadi apa Kapolri ? Silakan. Mau jadi Kasad? Silakan," kata Try. 

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan