Demo di Jakarta
Peserta Aksi 212 Kecewa Tak Bertemu Habib Rizieq
"Saya memang mau lihat Habib secara langsung. Tapi ya ternyata dia tidak datang. Ya kalau kecewa sih ada lah sedikit," ujarnya
Penulis:
Amriyono Prakoso
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asep Irawan (43), seorang peserta aksi alumni 212 di Silang Monas, Jakarta, mengaku sedikit kecewa lantaran dirinya tidak dapat bertemu dengan Pemimpin FPI, Rizieq Shihab saat aksi berlangsung.
Memakai gamis lengkap dengan pecinya, bapak dari dua anak yang berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat itu, sengaja datang untuk melihat secara langsung sosok Rizieq Shihab.
"Saya memang mau lihat Habib secara langsung. Tapi ya ternyata dia tidak datang. Ya kalau kecewa sih ada lah sedikit," ujarnya di lokasi acara, Jakarta, Sabtu (2/12/2017).
Awalnya, dia mengaku enggan datang ke Jakarta untuk ikut aksi. Pasalnya, dirinya mengerti Rizieq masih berada di Arab Saudi. Tetapi, sempat tersiar kabar bahwa Rizieq akan pulang ke Tanah Air untuk ikut serta dalam aksi.
Asep baru mengetahui ketidakhadiran Rizieq setekah memesan tiket untuk berangkat ke Jakarta untuk ikut aksi. Sekaligus bertemu dengan kerabatnya yang berada di daerah Koja, Jakarta Utara.
Bukan baru kali ini dia tidak sempat bertemu Habib Rizieq Shihab. Pada aksi 212 tahun lalu, Asep mengaku juga tidak melihat secara langsung ulama besar tersebut.
Saat itu, ia bersama keluarga dan rekan-rekannya asal Tasikmalaya berada di depan Balai Kota Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Sedang rombongan Rizieq dan ulama lainnya, pulang melewati Patung Kuda di Jalan Medan Merdeka Barat dan menyusuri jalan Thamrin.
"Waktu itu juga tidak sempat ketemu langsung. Maunya sih bisa lihat langsung saja. Tidak dari televisi," tuturnya.
Kendati demikian, Asep yang terlihat duduk bersama rekan lainnya di depan panggung, merasa sedikit terobati usai mendengar suara Rizieq dari ujung telepon. Juga dapat bertemu dan bershalawat bersama dengan peserta aksi lainnya.
"Lumayan lah, daripada tidak sama sekali. Toh, saya juga di sini kan bisa bertemu dengan saudara muslim lainnya dari berbagai wilayah. Jadi, bisa menjalin silaturahmi dengan muslim lainnya," kata dia tersenyum.
Asep juga mengaku akan kembali ikut dan hadir pada aksi berikutnya, asalkan sudah dapat dipastikan Rizieq Shihab berada di Jakarta. "Insya Allah datang lagi," ujarnya.
Baca: Setya Novanto Curhat, Makanan di Sel Tahanan KPK Kurang Bergizi
Baca: Doa Dude Harlino untuk Para Korban Erupsi Gunung Agung
Dalam pidatonya, Rizieq Shihab mengatakan aksi hari ini merupakan sebuah upaya yang berkelanjutan dari umat muslim dalam menghadapi musuh-musuh Allah.
"Ini membuktikan bahwa umat muslim masih istiqomah. Hari ini kita disatukan oleh Allah. Tahun lalu, kita membela kesucian Al-Quran," tukasnya dari ujung telepon.
Setahun lalu, kata Rizieq, umat muslim juga telah mampu melengserkan pelaku penista Al-Quran. Jangan sampai, harap dia, ada penista-penista lainnya di waktu mendatang.