Pilpres 2019
Di TPS Tahanan KPK, PDIP Unggul
TPS 012 Guntur telah menyelesaikan penghitungan hasil perolehan suara partai politik atau parpol dalam Pemilu Serentak 2019.
Penulis:
Ilham Rian Pratama
Editor:
Hasanudin Aco
11.Partai Solidaritas Indonesia (PSI) : 15 suara
12.Partai Amanat Nasional (PAN) : 10 suara
13.Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura): 5 suara
14.Partai Demokrat (PD): 6 suara
19.Partai Bulan Bintang (PBB) : 2 suara
20.Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) : 1 suara
"Tidak sah ada 17," Kata Ketua KPPS 012 Guntur, Bangun Mulyono di lokasi, Rabu (17/4/2019).
"Pas ya?," tanya Bangun ke saksi yang bertugas.
"Ya," jawab saksi.
Diketahui, Dldari 65 tahanan dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 11 Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), hanya sekitar 36 tahanan yang menggunakan hak pilih.
"Yang nyoblos kalau yang di daftar cuma 25 ditambah 11-nya, jadi 36," kata Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) 3 TPS 012, Ria Fitriana usai pemilihan di Rutan K4 KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (17/4) siang.
Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Guntur Handoko Sumantri menyatakan, ke-11 tahanan tersebut menggunakan hak pilih meski tidak terdaftar di DPT yang dikeluarkan KPU.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, nama-nama yang terdaftar dalam DPTb adalah Ending Fuad Hamidy, Idrus Marham, Khamami, Kurniawan Cakro, Rosidin, Muslim Simbolon, Miler Pasaribu, Tungul Siagian, Mulyana Sam, dan Ana Lisman.
Handoko mengatakan, TPS di Rutan K4 Guntur bukan TPS mandiri, tetapi menyatu dengan TPS warga, yaitu TPS 012 di wilayah Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan.
"TPS 012 itu rata-rata DPT-nya kurang lebih 231, masih bisa kemungkinan untuk masuk DPTb dari luar, termasuk yang di KPK hitungannya. Jadi, awal prosesnya itu mereka memakai DPTb yang berada di wilayah Guntur 06 TPS 012," kata Handoko.