Kerap Perang Komentar dengan Andi Arief, Mahfud MD: Di Medsos Orang Mengira Kami Musuh
Mahfud MD kerap terlibat perang komentar dengan Andi Arief. Mahfud MD pun menyebut, ia dan Andi Arief bermusuhan. Faktanya?
Penulis:
Sri Juliati
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
"Di jagat medsos orng mengira sy dan Andi Arief musuh."
"Di dunia nyata kami tetap sahabat."
"Dia adl alumni Yogya yg memanggil sy "Senior""sy memanggil dia "Mas," tulis Mahfud MD.
Kerap Terlibat Perang Komentar
Bukan rahasia umum lagi jika Mahfud MD dan Andi Arief kerap perang komentar di Twitter.
Terbaru, Andi Arief sempat menyerang Mahfud MD terkait presidential threshold.
Hal ini bermula saat Andi Arief mengunggah tautan berita dari media online tentang Mahfud MD yang menyoroti peraturan pemilu mengenai presidential threshold.
Dalam berita itu, Mahfud MD menilai presidential threshold atau ambang batas partai politik yang boleh mengusung calon presiden dan wakil presiden sebesar 20 persen perlu dikaji ulang.
Menurut Mahfud MD, presidential threshold sebesar 20 persen dianggap terlalu tinggi dan berpotensi menimbulkan konflik politik.
Hal tersebutlah yang kemudian dicuitkan Andi Arief.
Andi Arief menulis, dulu Mahfud MD setuju dengan presidential threshold sebesar 20 persen, tapi kini ia telah sadar.
Bahkan Andi Arief menyebut, sedang tremor!
"Dulu setuju, sadar belakangan. Pasti lagi Tremor ini," tulis Andi Arief.

Cuitan Andi Arief itu langsung mendapat respons dan jawaban telak dari Mahfud MD.
Pakar hukum dan tata negara itu bilang, saat RUU Pemilu dibahas, dirinya tak setuju soal presidential threshold sebesar 20 persen.