Selasa, 30 September 2025

Pemilu 2019

Parpol Berebut Kursi Ketua MPR, Siapa yang Menang?

PKB dan Golkar pun mengklaim telah berdialog dengan sejumlah pihak guna merealisasikan keinginan tersebut.

Editor: Johnson Simanjuntak
Istimewa
Presiden Jokowi makan malam bersama para Ketua Umum parpol koalisi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kursi pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) periode 2019-2024 jadi rebutan antar-partai-partai politik Koalisi Indonesia Kerja (KIK).

Partai Golkar dan PKB saling berebut menduduki kursi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), setelah bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/5/2019).

PKB dan Golkar pun mengklaim telah berdialog dengan sejumlah pihak guna merealisasikan keinginan tersebut.

Cak Imin Incar Kursi Ketua MPR

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengaku lebih tertarik menjabat ketua MPR RI ketimbang menjadi menteri pada kabinet pemerintahan Jokowi-KH Maruf Amin mendatang.

Alasannya, Cak Imin sudah pernah menjabat sebagai menteri.

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)

"Saya terus terang ingin di MPR, (menjadi) menteri sudah pernah dan sudah cukuplah saya mengabdi di eksekutif, gantian saya biar di legislatif," ujar mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini, Selasa (9/7/2019).

Baca: Status Tersangka Caleg Gerindra Dibatalkan, Begitu Juga Dicabut dari Daftar Pencarian Orang

Muhaimin, yang menjabat wakil ketua MPR sejak Maret 2018, pernah menjadi menteri tenaga kerja dan transmigrasi pada kabinet Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono 2014-2009.

Pada periode sebelumnya, 2004-2009, Cak Imin tercatat sebagai wakil ketua MPR RI bidang industri, perdagangan, dan pembangunan.

Menurutnya, komposisi partai nasionalis dan agamis sangat dibutuhkan, mengingat Ketua DPR nantinya akan diisi dari partai nasionalis yaitu PDIP sebagai pemenang Pemilu.

"Dulu ketua DPR dari nasionalis (partai Golkar) Novanto, Bambang Soesatyo, Ketua MPR dari agamis Zulkifki Hasan (PAN)," ujarnya.

Baca: Ingin Besarkan Partai, Pengurus PSI Minta Wejangan Ke Jokowi

Cak Imin mengatakan akan berembug dengan Golkar dan partai koalisi lain memutuskan siapa yang akan menjadi ketua MPR, mengingat nantinya semua partai akan mengajukan.

"Nanti Golkar ngajuin siapa, PKB ngajuin siapa, yang lain ngajuin siapa. Nanti kami tentu pada akhirnya dibawa dalam rapat koalisi," kata Cak Imin.

Ketua DPP PKB, Jazilul Fawaid menambahkan bahwa partainya akan tetap mengupayakan agar sang ketua umum menjadi pimpinan tertinggi MPR meski Partai Golkar berkukuh agar kursi itu dipimpin dari kadernya.

Jazilul Fawaid
Jazilul Fawaid (Ist)

PKB bahkan membuka opsi menggandeng koalisi partai yang dulu berada di barisan pendukung Prabowo Subianto.

Baca: Berdebat dengan Rocky Gerung, Reaksi Adian Napitupulu Disambut Tawa Penonton

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan