Megawati Puji Beberapa Kepala Daerah dalam Pidato Politiknya, Siapa Saja Mereka?
Saat berpidato, Megawati sempat memuji beberapa kadernya yang dianggap sukses melakukan tugasnya sebagai kepala daerah masing-masing wilayah.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dihadapan para kadernya di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP sekaligus HUT ke-47, Jumat (10/1/2020).
Saat berpidato, Megawati sempat memuji beberapa kadernya yang dianggap sukses melakukan tugasnya sebagai kepala daerah masing-masing wilayah.
Presiden kelima RI tersebut awalnya memuji Walikota Surabaya Tri Rismaharini.
Baca: Megawati: Saya Tidak Akan Lindungi Kader yang Tidak Taat Terhadap Instruksi Partai
Baca: Reaksi Kader-kader PDIP Saat Lihat Prabowo Datang ke Rakernas di Kemayoran
"Saya sangat berterima kasih terutama pada Bu Risma di Surabaya," ujar Megawati, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
Ibunda Puan Maharani tersebut mengatakan Risma sebagai sosok yang sangat cerewet. Namun ia menegaskan perempuan memang seharusnya cerewet.
Sontak ucapan Megawati membuat kader riuh dan tertawa. Setelahnya, Megawati memuji Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Walikota Semarang Hendrar Prihadi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Namun, Megawati sempat terdiam. Ternyata ia berpikir siapa lagi kader yang akan dipuji. Dengan tertawa, Megawati menyebut dirinya lupa karena banyaknya kader yang berprestasi.
"Ganjar Pranowo dari Jateng. Siapa lagi ya, itulah susahnya. Karena saking banyaknya Pak Presiden, menghafalkan jadi seringkali lupa," kata dia.
"Oh Giri, Bupati Badung, bapak Giri (Prasta). Itulah contoh-contoh kader yang telah berbakti bagi daerahnya masing-masing," imbuh Megawati begitu teringat.
Tak Lindungi Kader "Bermasalah"
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegaskan pidato politiknya adalah instruksi langsung dari dirinya kepada para kader.
Megawati mengingatkan agar para kader banteng moncong putih tak mencari keuntungan pribadi.
"Kader-kader PDIP di seluruh tanah air, penuhi jiwa ragamu dengan semangat untuk mewujudkan cita-cita rakyat. Jangan sekali-kali punggungi rakyat, jangan berhitung untung rugi bagi kerja politik, jangan mencari keuntungan pribadi atau kelompok dari tugas ideologis ini," ujar Megawati, dalam Rakernas I PDIP, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
Pantauan Tribunnews.com, Megawati kemudian mengeraskan suaranya dan meminta seluruh kader untuk mendengar instruksinya.