Virus Corona
KBRI Terus Pantau Kesehatan WNI Positif Corona di Singapura
Gde mengatakan, komunikasi intensif terjalin dengan otoritas kesehatan setempat, agar memastikan yang bersangkutan dalam perawatan yang baik.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Singapura terus memantau kondisi warga negara Indonesia (WNI) yang dinyatakan positif virus corona.
"Kami (KBRI Singapura) terus memantau keadaan WNI," ujar Duta Besar Indonesia untuk Singapura I Gde Ngurah Swajaya saat dihubungi Tribun, Kamis (7/2/2020).
Gde mengatakan, komunikasi intensif terjalin dengan otoritas kesehatan setempat, agar memastikan yang bersangkutan dalam perawatan yang baik.
"Per hari kemarin (6/2), otoritas kesehatan setempat melaporkan bahwa WNI dalam kondisi stabil," tambahnya lagi.
Baca: Pro Kontra Rencana Pemulangan WNI eks ISIS, Fadli Zon, Prabowo hingga Mahfud MD Beri Tanggapan
Saat ini perempuan berusia 44 tahun yang berprofesi sebagai pekerja migran itu, sedang dirawat dan diisolasi di Singapore General Hospital (SGH), sejak 3 Februari lalu.
"WNI kita kini sedang dirawat di ruang isolasi SGH dan kondisinya stabil menuju pemulihan," tutur Gde.
Pada 4 Februari 2020, Ministry of Health Singapura mengumumkan kasus coronavirus ke-21 di Singapura terjadi pada seorang WNI.
Baca: Komisi III Tak Yakin BNPT Bisa Kembalikan Paham 600 WNI Eks ISIS Jadi Nasionalis
Dari laporkan KBRI sampai (4/2), total ada 24 kasus virus berjenis 2019-nCoV yang terkonfirmasi di Singapura, diantaranya ada 16 warga negara Tiongkok, 7 warga negara Singapura, serta 1 WNI.
"Kami imbau untuk selalu bijak dalam menyikapi informasi terkat coronavirus dan memperhatikan imbauan resmi dari pemerintah Singapura melalui jalur resmu Ministry of Health Singapura," tulis pengumuman KBRI Singapura.