BNPB Mencatat 21 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir Bandang di Luwu Utara
BNPB mencatat 21 orang meninggal dunia akibat banjir bandang yang menerjang sejumlah kecamatan di Kabupaten Luwu Utara,
Editor:
Adi Suhendi
Menurut BPBD Kabupaten Luwu Utara, banjir dipicu hujan dengan intensitas tinggi selama dua hari terakhir.
Debit air hujan mengakibatkan Sungai Masamba, Rongkang, dan Sungai Rada meluap sehingga terjadi banjir bandang.
BNPB masih mengumpulkan data-data lapangan untuk menganalisis pemicu terjadinya banjir bandang tersebut.
Terkait dengan kondisi pandemi saat ini, Kabupaten Luwu Utara termasuk wilayah dengan kategori risiko rendah atau berada pada zona kuning.
"BNPB mengimbau pemerintah daerah untuk waspada dan cermat dalam prosedur penanganan warga terdampak pascabanjir, khususnya di tengah pandemi Covid-19," katanya.