Senin, 29 September 2025

Kemendikbud Gelontorkan Insentif Rp500 Miliar ke Kampus Negeri dan Swasta Lewat Competitive Fund

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal memberikan insentif pendanaan melalui program competitive fund.

ist
Mendikbud Nadiem Makarim. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal memberikan insentif pendanaan melalui program competitive fund.

Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan lendanaan yang diberikan akan mencapai Rp500 miliar.

"Program kompetitif Kampus Merdeka atau Competitive Fund sebesar Rp500 miliar akan ditujukan untuk mewujudkan aspirasi perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta," kata Nadiem dalam konferensi pers daring yang disiarkan Channel Youtube Kemendikbud RI, Selasa (3/11/2020).

Baca juga: Mendikbud Nadiem Luncurkan Merdeka Belajar Episode 6 Soal Pendanaan Perguruan Tinggi

Menurutnya, program competitive fund menjadi kesempatan bagi kampus, rektor, hingga kepala prodi untuk mengembangkan kampusnya.

Setiap perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta dapat mengirimkan program transformasi untuk mendapatkan dana ini.

"Proposal-proposal ini akan masuk dan mewujudkan misi diferensiasi tiap prodi perguruan tinggu tersebut," ucap Nadiem.

Nadiem menyontohkan prodi di sebuah kampus yang memiliki program untuk menjalankan magang satu semester di perusahaan papan atas dunia.

Program competitive fund digolongkan menjadi tiga bagian, yang disebut Nadiem sebagai liga kompetisi.

"Liga A untuk perguruan tinggi berdaya saing dengan tujuan pengembangan perguruan tinggi berdaya saing global. Setidaknya PTN PTS ini memiliki 18.000 mahasiswa aktif," tutur Nadiem.

Baca juga: Nadiem: Pembangunan SDM Harus Melalui Pendekatan Kebudayaan

Pada liga B berisi perguruan tingggi berkembang. Tujuan kampus pada liga ini ialah peningkatan produktivitas dan relevansi lulusan di dunia kerja.

Kriteria kampus di Liga B adalah yang memiliki mahasiswa 5.000 sampai 18.000 orang.

Sementara Liga C berisi perguruan tinggi binaan yang memiliki 1.000 hingga 5.000 mahasiswa. PTN dan PTS ini harus mampu meninkatkan tata kelola, mutu sumber daya dan pembelajaran.

"Harapannya dari Competitive Fund ini mereka bisa masuk untuk pendanaan berdasarkan tingkat indikator kinerja utama (IKU)," pungkas Nadiem.

Seperti diketahui, Nadiem meluncurkan episode terbaru kebijakan pendidikan Merdeka Belajar.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan