Rabu, 13 Agustus 2025

Daftar Gunung Api di Indonesia yang Berstatus Waspada dan Siaga, Semeru hingga Ili Lewotolok

Daftar gunung api di Indonesia yang berstatus Waspada (Level II) dan Siaga (Level III). Di antaranya Semeru, Bromo, Rinjani, Merapi, dan Ili Lewotolok

Penulis: Rica Agustina
Magma Indonesia
Peta Gunung Api di Indonesia (2/12/2020) - Daftar gunung api di Indonesia yang berstatus Waspada (Level II) dan Siaga (Level III). Di antaranya Semeru, Bromo, Rinjani, Merapi, dan Ili Lewotolok 

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada 2 Desember 2020 pukul 00.00-06.00 WIB, dilaporkan bahwa telah terjadi 4 kali gempa guguran dengan amplitudo 6-11 mm dan lama gempa 25,4-44,9 detik.

14 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 3-10 mm, dan lama gempa 8,4-14,6 detik.

87 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 3-30 mm, S-P 0,3-0,4 detik dan lama gempa 6,1-10,5 detik.

14 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 40-75 mm, dan lama gempa 13,2-30,8 detik.

2 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 2 mm, S-P 14,48 detik dan lama gempa 41-48,7 detik.

3. Gunung Ili Lewotolok

Gunung Ili Lewotolok memiliki ketinggian 1423 mdpl, terletak di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada 2 Desember 2020 pukul 00.00-06.00 WITA, dilaporkan bahwa telah terjadi 1 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 28 mm, dan lama gempa 30 detik.

17 kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 1-3 mm, dan lama gempa 45-90 detik.

2 kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 5-6 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 5-7 detik.

Selain itu, pada pukul 00.18 WITA Terdengar suara dentuman disertai gemuruh sangat kuat.

4. Gunung Karangetang

Gunung Karangetang memiliki ketinggian 1784 mdpl, terletak di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada 2 Desember 2020 pukul 00.00-06.00 WITA, dilaporkan bahwa telah

2 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-5 mm, dan lama gempa 20-30 detik.

1 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 4 mm, dan lama gempa 5 detik.

1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 30 mm, S-P 10 detik dan lama gempa 65 detik.

1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 0,25-3 mm, dominan 0,25 mm.

Baca juga: Detik-detik Gunung Semeru Meletus, Terdengar Suara Gemuruh, 3 Jam Awan Panas Meluncur

Baca juga: 4.628 Warga Mengungsi Pascaerupsi Gunung Ili Lewotolok di NTT

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan