Minggu, 17 Agustus 2025

FAKTA Penyerang Polisi yang Diduga Pengikut Rizieq Shihab: Laskar Khusus FPI, Sempat Lepas Tembakan

Berikut fakta-fakta enam orang yang diduga pengikut Rizieq Shihab dan melakukan penyerangan terhadap anggota kepolisian di ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
Tribunnews/Istimewa
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (tengah). Enam orang diduga pengikut pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, tewas ditembak polisi. Berikut fakta-fakta enam orang yang diduga pengikut Rizieq Shihab dan melakukan penyerangan terhadap anggota kepolisian di ruas Tol Jakarta-Cikampek. 

TRIBUNNEWS.COM - Enam orang diduga pengikut pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, tewas ditembak polisi.

Mereka disebut melakukan penyerangan terhadap anggota kepolisian di ruas Tol Jakarta-Cikampek KM 50, Senin (7/12/2020) dini hari.

Anggota yang diserang tengah melakukan penyelidikan terkait adanya informasi pengerahan massa, karena jadwal pemeriksaan Rizieq Shihab di Polda Metro Jaya, Senin ini.

Baca juga: Ini Alasan Polisi Lakukan Penembakan pada Enam Orang yang Diduga Pengikut Rizieq Shihab

Berikut fakta-fakta enam orang yang diduga pengikut Rizieq Shihab tersebut, yang Tribunnews.com rangkum dari berbagai sumber:

Laskar Khusus FPI

Dikutip dari Kompas.com, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran menyebut, sejumlah orang yang melakukan penyerangan terhadap polisi itu merupakan laskar khusus dari FPI.

Hal itu diketahui berdasarkan penyelidikan sementara pihak kepolisian.

"Jadi dari hasil penyelidikan awal, kelompok yang menyerang diidentifikasi sebagai laskar khusus yang selama ini menghalang-halangi proses penyidikan," kata Fadil, Senin.

Baca juga: Bareskrim Polri Siap Bantu Kejar 4 Pelaku Penyerangan Polisi oleh Diduga Pengikut Rizieq Shihab

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menjelaskan kronologi penyerangan kepada polisi yang dilakukan sepuluh orang yang diduga sebagai pengikut pemimpin FPI Muhammad Rizieq Shihab (MRS) di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020).
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menjelaskan kronologi penyerangan kepada polisi yang dilakukan sepuluh orang yang diduga sebagai pengikut pemimpin FPI Muhammad Rizieq Shihab (MRS) di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020). (Tribunnews/Istimewa)

Sempat Melepaskan Tembakan

Fadil Imran memastikan, kelompok penyerang sempat melepaskan tembakan ke arah kendaraan petugas.

"Ini ada tiga (peluru) yang sudah ditembakkan," kata Fadil, dikutip dari TribunJakarta.com, Senin.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, enam anggota kepolisian diserang oleh 10 orang diduga pengikut Rizieq Shihab.

Kendaraan yang digunakan anggota polisi dipepet dan diserang.

Baca juga: Komisi III DPR Akan Bentuk Tim Investigasi Terkait Polisi Tembak Enam Pengikut Rizieq Shihab

Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur, sehingga enam dari 10 orang diduga pengikut Rizieq Shihab tewas ditembak.

"Ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yang diduga pengikut MRS, kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam," jelas Fadil, Senin.

"Anggota yang terancam keselamatan jiwanya karena diserang, kemudian melakukan tindakan tegas terukur."

"Sehingga terhadap kelompok yang diduga pengikut MRS yang berjumlah 10 orang itu meninggal dunia 6 orang," ungkap dia.

Baca juga: KRONOLOGI 6 Orang Diduga Pengikut Rizieq Shihab Tewas Ditembak, Kendaraan Petugas Dipepet

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (Tribunnews.com/Vincentius Jyestha)

4 Orang Lainnya Melarikan Diri

Fadil mengatakan, empat diantara penyerang polisi itu diketahui melarikan diri.

"Empat orang lainnya melarikan diri," lanjutnya.

Baca juga: Pasca-Penembakan Pengikut Rizieq Shihab oleh Polisi, Kuasa Hukum Ungkap Kondisi Terkini HRS

Sementara itu, Ketua DPP FPI, Ahmad Shabri Lubis menjelaskan, ada penculikan terhadap 6 orang laskar pengawal Habib Rizieq Shihab.

Ia menyebut, ada peristiwa pengadangan, penembakan terhadap rombongan Rizieq Shihab dan keluarga.

"Bahwa semalam IB (Imam Besar) dengan keluarga termasuk cucu yamg masih balita, akan menuju tempat acara pengajian subuh keluarga, sambil memulihkan kondisi."

"Sekali lagi ini pengajian Subuh internal khusus keluarga inti," ucap Shabri Lubis dalam keterangannya, dikutip dari TribunJakarta.com, Senin.

Pimpinan FPI, Rizieq Shihab
Pimpinan FPI, Rizieq Shihab (Front TV via KOMPAS.com)

Dalam perjalanan menuju lokasi pengajian Subuh keluarga tersebut, rombongan diadang oleh preman OTK.

DPP FPI menduga mereka bagian dari operasi penguntitan dan untuk mencelakakan Habib Rizieq Shihab.

Baca juga: Kabareskrim Perintahkan Jajarannya Kejar 4 Simpatisan Rizieq Shihab Terlibat Bentrok Dengan Polri

Para preman OTK yang bertugas dalam operasi tersebut menghadang dan mengeluarkan tembakan kepada laskar pengawal keluarga Rizieq.

"Hingga saat ini para penghadang berhasil menembak dan 1 mobil berisi 6 orang laskar masih hilang diculik oleh para preman OTK bertugas operasi," jelas dia.

(Tribunnews.com/Nuryanti, Vincentius Jyestha Candraditya, TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim, Kompas.com/Muhammad Isa Bustomi)

 
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan