Abu Bakar Baasyir Bebas
Abu Bakar Baasyir Bebas, Alasan Dilakukan Pagi-pagi hingga Kini Perjalanan Pulang ke Solo
Abu Bakar Baasyir resmi bebas murni pada Jumat (8/1/2021) pukul 05.21 WIB. Mengapa dilakukan pagi-pagi?
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Daryono
"(Abu Bakar Ba'asyir) sudah bebas dalam perjalanan ke Solo," terangnya saat dikonfirmasi, Jumat.
Diketahui, selama berada di balik jeruji besi, Baasyir disebut berperilaku baik.
Hal ini disampaikan oleh Kalapas Gunung Sindur, Mujiarto.

Ia menuturkan, selama Baasyir di tahanan, mantan terpidana kasus terorisme ini selalu menulis dan rajin beribadah.
"Pak Abu Bakar Ba'asyir senang menulis, kemudian ibadahnya rajin. Memang kesehariannya begitu. Jadi di usia yang sepuh itu masih rajin menulis," terang Mujiarto, Kamis (7/1/2021), dilansir Kompas.com.
Tak hanya itu, Baasyir juga aktif mengikuti berbagai program pembinaan dari Lapas.
Tak Ada Penyambutan
Pada Senin (4/1/2021), pihak keluarga Abu Bakar Baasyir mengatakan telah menerima informasi mengenai kebebasan pendiri Pondok Pesantren Al-Mukmin Ngruki ini.
Mengutip Kompas.com, putra Baasyir, Abdul Rochim, mengaku sudah mendapat informasi dari Tim Pengacara Muslim (TPM).
"Kami dapat informasi pembebasan dari penasihat hukum (TPM) yang menanyakan ke sana," ujarnya, Senin.
Baca juga: Abu Bakar Baasyir Bebas Hari Ini setelah Dapat Remisi 55 Bulan, BNPT: Semoga Bisa Beri Dakwah Damai
Baca juga: BNPT Akan Lakukan Program Deradikalisasi Terhadap Abu Bakar Baasyir

Rencananya, kata Abdul, perwakilan keluarga akan menjemput Baasyir ke Lapas Gunung Sindur pada Jumat pekan ini.
Ia pun berharap, tidak ada kerumunan untuk menyambut kebebasan Baasyir karena dalam masa pandemi Covid-19.
"Perwakilan dari keluarga Insyaallah mau menjemput ke sana," katanya.
"Keluarga berharap tidak ada kerumunan. Karena kita sama-sama jaga kesehatan masih pandemi Covid-19," imbuhnya.
Lebih lanjut, Abdul berharap sang ayah benar-benar bebas agar bisa berkumpul dengan keluarga lagi.