Selasa, 2 September 2025

Gejolak di Partai Demokrat

Mahkamah Partai dan Dewan Kehormatan Tengah Dalami Dugaan Keterlibatan Kader Demokrat Terkait Kudeta

Herzaky mengatakan partai berlambang mercy itu memiliki mekanisme internal yang tetap dijalankan guna memastikan fakta terkait kudeta itu.

zoom-inlihat foto Mahkamah Partai dan Dewan Kehormatan Tengah Dalami Dugaan Keterlibatan Kader Demokrat Terkait Kudeta
logo demokrat

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan pihaknya hingga saat ini masih melakukan proses pendalaman terhadap kader-kader partainya yang diduga terlibat dalam kudeta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Sedang dalam proses pendalaman di Mahkamah Partai dan Dewan Kehormatan," ujar Herzaky, ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu (3/2/2021).

Herzaky mengatakan partai berlambang mercy itu memiliki mekanisme internal yang tetap dijalankan guna memastikan fakta terkait kudeta itu.

Pendalaman itu termasuk dengan mendengarkan kesaksian dari berbagai pihak hingga keterangan dari kader yang diduga terlibat.

Baca juga: Marzuki Alie Tak Terima Dituduh jadi Bagian Kelompok Kudeta Partai Demokrat: Enggak Tahu Diri

Baca juga: AHY Tegaskan Partai Demokrat Tetap Solid, Segera Gelar KLB

Baca juga: Ibas Disebut Lebih Pengalaman Pimpin Parpol, Demokrat Tunggu Surat Balasan dari Presiden Jokowi

" Ada mekanisme internal. Cek silang semua data dan fakta berdasarkan kesaksian berbagai pihak, termasuk kader yang tertuduh," ungkapnya.

"Kita harapkan bisa selesai dalam minggu-minggu ini," jelas Herzaky.

Diketahui, Partai Demokrat mengungkap orang-orang yang terlibat dalam upaya kudeta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Bukan cuma Moeldoko, tapi juga Johnny Allen Marbun dan Marzuki Alie.

"Johny Alen Marbun, Max Sopacua, Marzuki Alie," kata Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Syarief Hasan saat dihubungi, Selasa (2/2/2021).

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan