Rabu, 3 September 2025

Diplomat RI Ditembak di Peru

Wakil Menteri Luar Negeri Ungkap Diplomat Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak Usai Ambil Uang di ATM

Wamenlu Anis Matta menduga penembakan terhadap diplomat Zetro Leonardo Purba berkaitan dengan aksi perampokan

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Erik S
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
STAF KEMENLU TEWAS - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Matta, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/9/2025). Dia mengonfirmasi bahwa Zetro Leonardo Purba, seorang staf Kementerian Luar Negeri RI yang bertugas di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima, Peru, meninggal dunia akibat ditembak setelah menarik uang tunai di mesin ATM 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Matta mengonfirmasi bahwa Zetro Leonardo Purba, seorang staf Kementerian Luar Negeri RI yang bertugas di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima, Peru, meninggal dunia akibat ditembak setelah menarik uang tunai di mesin ATM.

“Belum ada (informasi lebih lanjut) kecuali bahwa peristiwa beliau baru mengambil uang dari ATM,” ujar Anis Matta di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/9/2025).

Menurut Anis, dugaan awal peristiwa tersebut berkaitan dengan aksi perampokan.

Baca juga: Reaksi Indonesia Usai Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, Menlu: Usut Sampai Tuntas

Meski pihaknya masih menunggu keterangan resmi dari aparat setempat.

“Jadi ini ada mirip perampokan, tetapi kita sedang menunggu hasil laporan akhirnya. Ini baru laporan sementara seperti itu,” pungkasnya.

Diberitakan, Seorang diplomat Indonesia di Peru tewas ditembak orang tak dikenal di distrik Lince, Lima, Ibu Kota Peru, Senin (1/9/2025) malam waktu setempat.

Pejabat diplomatik Kedutaan Besar Indonesia di Peru itu ditembak tiga kali oleh orang-orang bersenjata.

Korban diidentifikasi sebagai Zetro Leonardo Purba, 40 tahun.

Pria asal Sumatera Utara itu ditembak hanya beberapa meter dari apartemen tempat tinggalnya di Lince.

Saat kejadian dia selesai bersepeda bersama istrinya dan bersiap masuk ke apartemennya.

Media Peru Panamericana menduga pelaku adalah pembunuh bayaran.

Kronologis: Ditembak Tiga Kali di Depan Istri

Penembakan terjadi pada Senin malam, 1 September 2025, di Distrik Lince, Kota Lima, Peru

Zetro, Pejabat Fungsional Penata Kanselerai di KBRI Lima, baru pulang dari kantor dan tengah bersepeda menuju apartemennya.

Di depan pintu masuk gedung tempat tinggalnya, ia dicegat oleh dua pria tak dikenal yang datang menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Komisi I DPR Desak Otoritas Peru Investigasi Kematian Diplomat RI Zetro Leonardo Purba

Tanpa peringatan, pelaku melepaskan tiga tembakan, salah satunya mengenai kepala. Zetro sempat dilarikan ke Klinik Javier Prado, namun nyawanya tidak tertolong.

Sang istri, yang berada di lokasi, menyaksikan langsung kejadian tersebut dan kini berada dalam perlindungan polisi bersama anak-anak mereka.

Pihak Kepolisian Nasional Peru menduga penembakan ini merupakan aksi pembunuhan berencana. Rekaman CCTV menunjukkan pelaku sempat menunggu korban pulang kerja, dan aparat telah mengaktifkan Rencana Pengepungan untuk memperluas pencarian.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan