Rumah Mewah Ludes Dicuri Pengontrak
Awal Terungkapnya Rumah Mewah di Kedoya Dibongkar Maling, Adik Korban Curiga Ada Tukang yang Bekerja
Aksi pencurian rumah mewah di Kedoya, Kebun Jeruk Jakarta jadi viral di media sosial.
Editor:
Malvyandie Haryadi
Dia kemudian bertanya kepada para pekerja yang sedang membongkar material di rumah itu.
Para kuli bangunan tersebut mengaku hanya disuruh oleh bosnya untuk membongkar material rumah tersebut.
Tiga kuli yang ada disana mengaku mendapat upah Rp 125.000 perhari atas tenaganya membongkar material rumah.
"Atas kejadian tersebut, saksi menghubungi security komplek, dan pihak Kepolisian," kata Manurung.
Dari ketiga kuli yang diamankan, polisi kemudian memeriksa bos mereka berinisial S alias Nondol.
S mengaku dirinya mengerahkan anak buahnya untuk membongkar perabotan di rumah tersebut karena ditawari oleh saudara H dan dia telah menyepakati pembelian material itu seharga Rp 15 juta
Adapun H dan satu orang lain berinisial A juga tengah diburu polisi.
"S mengaku dirinya telah menerima penawaran penjualan atas kayu yang masih terpasang di rumah tersebut dari H dengan kesepakatan harga Rp 15 juta dan telah dibayar Rp 6 juta," kata Manurung.
"Tapi dengan kesepakatan S untuk mengambil sendiri kayu yang ada ada di rumah korban," lanjutnya.
Penampakan Rumah Mewahnya
Rumah berpagar putih dan sangat luas ini tertempel spanduk 'Dijual hubungi Sherina 085885841169'.
Rumah mewah tak berpenghuni ini berlokasi di Jalan Taman Kedoya Baru, Nomor A15/27 RT 03 RW 04, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Rumah ini viral di media sosial dengan dugaan menjadi tempat tinggal yang disewa.

Namun, rumah tersebut tiada barang apapun di dalamnya.
Bahkan keramik atau lantainya saja tidak ada.