Selasa, 9 September 2025

OTT KPK di Kabupaten Nganjuk

Pasca-OTT KPK Bupati Nganjuk, Situs Pemkab Diretas, Tertulis: Gak Makanan Saja Dijual, Jabatan Juga

Situs Pemerintah Kabupaten Nganjuk, nganjukkab.go.id diretas setelah Bupati Nganjuk dan beberapa Camatnya ditangkap KPK.

https://www.nganjukkab.go.id/home/
Tampilan situs Pemkab Nganjuk setelah diretas. Terdapat video unggahan kanal YouTube Kompas TV yang memperlihatkan Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar. Dalam video tersebut, Lili sedang menjelaskan kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada Bupati Nganjuk. Dibawahnya, terdapat tulisan "Ternyata gak makanan saja dijual, jabatan juga. Hadeh ada-ada aja kelakuan ente." 

TRIBUNNEWS.COM - Situs Pemerintah Kabupaten Nganjuk, nganjukkab.go.id diretas setelah Bupati Nganjuk dan beberapa Camatnya ditangkap KPK.

Tampilan situs Pemkab Nganjuk berubah menjadi berwarna putih.

Di dalamnya tercantum video unggahan kanal YouTube Kompas TV yang memperlihatkan Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar.

Dalam video tersebut, Lili sedang menjelaskan kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada Bupati Nganjuk.

Dibawahnya, terdapat tulisan dari hacker yang berisi kekecewaan atas kasus suap jual beli jabatan di wilayah Pemkab Nganjuk.

"Ternyata gak makanan saja dijual, jabatan juga. Hadeh ada-ada aja kelakuan ente," tulisnya.

Ada juga kata 'Unknown45' yang tertulis dibawahnya.

Tampilan situs Pemkab Nganjuk setelah diretas. Terdapat video unggahan kanal YouTube Kompas TV yang memperlihatkan Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar. Dalam video tersebut, Lili sedang menjelaskan kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada Bupati Nganjuk. Dibawahnya, terdapat tulisan
Tampilan situs Pemkab Nganjuk setelah diretas. Terdapat video unggahan kanal YouTube Kompas TV yang memperlihatkan Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar. Dalam video tersebut, Lili sedang menjelaskan kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada Bupati Nganjuk. Dibawahnya, terdapat tulisan "Ternyata gak makanan saja dijual, jabatan juga. Hadeh ada-ada aja kelakuan ente." (https://www.nganjukkab.go.id/home/)

Baca juga: Bupati Nganjuk Pasang Tarif Jual-Beli Jabatan, Termahal Rp 50 Juta Termurah Rp 2 Juta

Kronologi OTT Kasus Jual Beli Jabatan Bupati Nganjuk

Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Lili Pintauli Siregar, mengungkapkan kronologi operasi tangkap tangan terkait dugaan kasus suap jual beli jabatan yang dilakukan oleh Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat.

Lili mengungkapkan, awalnya tim gabungan KPK dan Bareskrim Mabes Polri mendapatkan informasi akan adanya penyerahan uang.

Penyerahan uang tersebut dilakukan terkait proses pengisian jabatan pemerintah desa dan kecamatan di jajaran pemerintah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

"Kronologi OTT ini dapat kami sampaikan pada Minggu, 9 Mei 2021, tim gabungan KPK dan Bareskrim Mabes Polri mendapatkan informasi akan adanya penyerahan uang, oleh pihak-pihak terkait dalam proses pengisisan jabatan pada pemerintah desa dan camat di jajaran pemerintahan Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur," kata Lili dikutip dari Sapa Indonesia Pagi KompasTV, Selasa (11/5/2021).

Tim gabungan tersebut kemudian menindaklanjuti dan mengamankan empat orang camat di wilayah Kabupaten Nganjuk.

Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat memakai baju tahanan Bareskrim Polri.
Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat memakai baju tahanan Bareskrim Polri. (Kompas TV)

Baca juga: Bupati Nganjuk Jadi Tersangka Jual beli Jabatan, Plt Mohon Maaf, Anggap Itu Ujian

Selain itu, barang bukti uang juga ikut diamankan dalam operasi tangkap tangan tersebut.

Diketahui barang bukti uang yang diamankan sebesar Rp647.900.000.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan