Relawan Jokowi Sudah Galang Dukungan ke Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024

Hal tersebut dikatakannya secara virtual saat acara peresmian 25 kantor PDIP pada Minggu, 30 Mei 2021.

Ganjar pun setuju dengan pernyataan tersebut.

Baca juga: Bintang Jasa Negara Rusia untuk Presiden Ke-5 Megawati Soekarnoputri

"Ya harus nurut, harus tegak lurus, petugas partai harus nurut semuanya," ujarnya, dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Rabu (2/6/2021).

Pihaknya mengatakan konsekuensi apabila tidak patuh adalah keluar dari partai itu sendiri.

Pernyataan Megawati Soekarnoputri

Dalam pernyataannya Mega mengatakan soal profesionalitas para kadernya dalam menjalankan partai termasuk aktifitas rapat.

"Untuk apa bangun partai kalau tidak pernah rapat?" ujar Megawati.

"Sebagai anggota partai ngerti apa tidak, itu anggota partai apalagi petugas partai," lanjutnya.

"Petugas partai itu harus menurut apa yang ditugasi oleh partai kepada dia, bukan lalu oh saya nggak mau itu ndak enak itu, yang suka saya lihat adalah keengganan kalau mereka ditugasi untuk turun ke bawah."

"Sepertinya aduh turun ke bawah buang-buang waktu."

Baca juga: Aria Bima Bantah Megawati Sindir Ganjar: Ganjar itu Digadang-gadang untuk Menjadi Kader Terbaik

Baca juga: Megawati Resmikan 25 Kantor Baru PDIP: Tak Usah Terlalu Besar, yang Penting Niatnya Rumah Rakyat

Megawati pun menegaskan sebagai petugas partai jangan hanya menjual nama partai.

Namun juga konsisten dengan tanggung jawab yang ada.

Dirinya pun mengiginkan kader PDIP memiliki karakter yang jelas sesuai dengan visi misi PDIP.

"Jangan hanya jual nama partai, hanya bisa berpakaian seragam partai, kalau disuruh kerja nggak mau. Saya ingin sekali melihat seluruh insan partai yang ada, itu kelihatan dari sinar matanya. Dari sikapnya. Itu sudah pasti akan jelas. Dia pasti deh PDIP. Itu sampai seperti begitu saya maunya, yang namanya itu, namanya karakter. Sangat jelas, tergambarkan," katanya.

Sempat tersiar isu hubungan antara Ganjar Pranowo dengan PDIP yang memanas.