Senin, 1 September 2025

POPULER Nasional: Hal yang Dilarang di Vaksinasi Gotong Royong | Anies Diminta Terapkan PSBB Ketat

Inilah berita populer nasional dalam 24 jam terakhir, mulai vaksin Sinovac hingga Pfizer tidak boleh untuk vaksinasi gotong royong

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Petugas kesehatan menggunakan alat pelindung diri saat memberikan berkas pasien Covid-19 saat tiba di pos pemeriksaan IGD Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (16/9/2020). Gubernur Anies Baswedan pada Sabtu pekan lalu mengatakan saat ini pasien terpapar Covid-19 dengan status Orang Tanpa Gejala atau OTG akan dirawat di RSD Wisma Atlet, sebanyak 1.740 pasien Covid-19 yang dirawat inap hingga Rabu, 16 September 2020. 

Hal tersebut merupakan persyaratan pemilihan Panglima TNI yang berasal dari perwira tinggi tiga angkatan TNI.

Meskipun tidak diunggulkan seperti yang dikabarkan sebelumnya, Marsekal Fadjar Prasetyo merupakan pemimpin yang memiliki karier moncer.

Lantas berikut ini akan dibahas profil dan sepak terjang Marsekal Fadjar Prasetyo.

SELANJUTNYA >>>

3. Kabar Adian Napitupulu setelah Disuntik Vaksin Nusantara

Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Adian Napitupulu menjadi salah satu orang yang telah disuntik Vaksin Nusantara. 

Vaksin Nusantara yang digagas oleh mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, sempat menjadi polemik dan perdebatan di Tanah Air. 

Adian mengaku kondisinya baik-baik saja setelah menerima suntikan vaksin Nusantara. 

"Saya mungkin satu dari yang sudah disuntik vaksin Nusantara dan sudah 53 atau 54 hari sampai saat ini kondisinya baik-baik saja, pimpinan," ujar Adian  dalam rapat dengar pendapat Komisi VII DPR RI dengan Terawan, Rabu (16/6/2021).

Politikus PDI Perjuangan itu juga mengungkap tak ada efek samping atau keluhan setelah dirinya menjalani vaksinasi. 

SELANJUTNYA >>>

4. Anies Diminta Terapkan PSBB Ketat

Koordinator Lapangan Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Letkol (Mar) M. Arifin menjelaskan soal para pasien yang dirawat di sana.

"Mayoritas (pasien) Jakarta, 80 persen Jakarta," kata Arifin kepada wartawan, Selasa (15/6/2021)

Dia mengatakan pasien yang masuk ke Wisma Atlet merupakan kiriman dari Puskesmas yang ada di Jakarta.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan