Rabu, 20 Agustus 2025

Youtuber Muhammad Kece Jadi Tersangka

Muhammad Kece Enggan Minta Maaf soal Kontennya, Desak Menteri Agama dan MUI Mau Lakukan Dialog

Youtuber Muhammad Kece enggan meminta maaf soal kontennya, kini mendesak agar Menteri Agama dan MUI mau lakukan dialog.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Arif Fajar Nasucha
screenshot
Tangkapan layar akun YouTube Muhammad Kece yang Dikecam MUI akibat menistakan agama islam/YouTube Muhammad Kece 

"Di dalam pasal 2 itu disebutkan ada surat peringatan dari menteri agama atau Jaksa Agung kepada yang bersangkutan."

"Ternyata dalam perkara ini kan langsung kepada pasal 4, pasal 4 itu yang kemudian diduplikasi kepada 156 KUHP," ungkapnya.

Baca juga: Polri Imbau Masyarakat Setop Sebar Video Muhammad Kece

"Sehingga di dalam pasal itu ada perbuatan yang bermusyawarah. Dalam Islam disebut tabayun. Ayo kita bermusyawarah kalau saya salah ingatkan saya kira-kita begitu," sambungnya.

Atas dasar itu, Sandi meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Menteri Agama agar dapat menginisiasi agar kasus ini tidak diselesaikan secara hukum.

"Harapan kami Menteri Agama juga sebagai pihak yang mendesak Majelis Ulama juga mau melakukan dialog. Kita tidak setuju penistaan agama dilakukan proses hukum.

Tapi kita mengedepankan dialog kita mengedepankan musyawarah yang bersifat holistik kebersamaan, sehingga ke depan tidak ada lagi namanya penistaan agama," tukasnya.

Muhammad Kece Tak Tunjukkan Rasa Penyesalan

Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, meski telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan penistaan agama, YouTuber Muhammad Kece tidak menunjukkan rasa penyesalan.

Hal itu terlihat dari perilaku Muhammad Kece saat tiba di Gedung Bareskrim Polri pada Rabu (25/8/2021) sore sekira pukul 17.15 WIB.

Kala itu, Muhammad Kece justru melambaikan tangannya saat disapa awak media.

Baca juga: Polisi Ungkap Alasan M Kece Sebar Video yang Diduga Menista Agama: Dia Meyakini yang Dikatakan Benar

Dia pun langsung berteriak menyebut supaya bangsa Indonesia segera sadar.

"Salam sadar! Semoga bangsa Indonesia pada nyadar! Selamat sore semuanya. Saya Muhammad Kece," ujar Muhammad Kece, saat digiring masuk oleh polisi menuju ruang pemeriksaan.

Bahkan, saat dilakukan pemeriksaan, Ahmad pun menyebut Muhammad Kece masih menganggap ucapannya dalam video adalah benar.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, dalam konferensi pers pada Rabu (3/2/2021).
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, dalam konferensi pers pada Rabu (3/2/2021). (Kompas TV)

"Sampai yang bersangkutan tiba di Bareskrim Polri, dia tidak menunjukkan rasa penyesalan."

"Bahkan mengatakan dirinya masih benar, jadi belum ada tampak penyesalan terhadap apa yang telah dilakukan," kata Ahmad, dikutip dari tayangan Youtube, Kompas TV, Kamis (26/8/2021).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan